Cihuy, Sekuel Joker versi Joaquin Phoenix Tengah Digarap

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Mungkin kamu dan banyak orang lainnya, masih penasaran dengan kelanjutan film Joker, yang diperankan Joaquin Phoenix kan?

Ya, film super sukses tersebut benar-benar epic. Namun, jangan khawatir, rasa penasaranmu akan segera dituntaskan.

Mengutip Hollywood Reporter, Kamis 6 Mei 2021, kabarnya Warner Bros tengah menggarap sekuel film Joker.

“Sejauh ini setiap film dan acara TV, kecuali The Batman yang dibintangi Robert Pattinson yang akan dirilis pada Maret, seperti spin-off Gotham PD HBO Max, dan sekuel Joker akan berlangsung dalam universe yang sama,” tulis laporan Hollywood Reporter.

Ini menunjukkan, Joker versi Joaquin Phoenix akan memiliki cinematic universe tersendiri, beda dengan yang diperankan Jared Leto.

NME memberitakan Joaquin Phoenix ditawarkan 50 juta dolar AS atau Rp 743,2 miliar untuk kembali memerankan karakter Arthur Fleck alias Joker dalam dua sekuel. Penggarapan dua film tersebut diperkirakan membutuhkan empat tahun.

Kemudian, sumber mengatakan Warner Bros ingin membuat Joker dengan komitmen dari Phoenix, begitu pula dengan Todd Phillips sebagai sutradara dan produser Bradley Cooper.

Sumber tersebut juga menyatakan proses penggarapan sekuel Joker baru dimulai. Mengenai target, belum ada keterangan resmi secara pasti.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini