MATA INDONESIA, JAKARTA – Makan berlebihan dapat membahayakan kesehatan. Ini bisa membuat perut pecah dan bisa menyebabkan perubahan pada komposisi tubuh secara keseluruhan.
Studi yang diterbitkan dalam American Journal of Physiology: Endocrinology and Metabolism mengatakan bahwa makan berlebihan kadang-kadang tidak menimbulkan efek samping apa pun, tetapi jika dilakukan secara konsisten dapat memengaruhi berat badan, konsentrasi lemak, dan kadar gula darah. Melansir Times of India, berikut lima efek samping makan berlebihan secara konsisten:
Penumpukan lemak yang berlebihan
Makan berlebihan dapat memperlambat pencernaan Anda, yang pada gilirannya akan menyebabkan penyimpanan makanan ke dalam perut untuk jangka waktu yang lebih lama dan meningkatkan penyimpanan lemak ekstra di dalam tubuh. Selain itu, dapat menyebabkan penambahan berat badan dan bahkan obesitas.
Menyebabkan diabetes
Makan berlebihan dapat menyebabkan kelebihan berat badan, yang meningkatkan risiko diabetes tipe 2, kata American Diabetes Association. Makan berlebihan kronis menghentikan sel darah untuk mengubah glukosa darah menjadi energi dan mempersulit pengendalian kadar gula darah, sehingga meningkatkan risiko diabetes.
Mengganggu tidur
Makan berlebihan dapat menyebabkan kelesuan dan memengaruhi pola tidur seseorang. Makan terlalu banyak juga bisa menyebabkan perut tidak nyaman dan membuat Anda sulit tidur.
Meningkatkan risiko kesehatan kardiovaskular
Makan berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan dapat melepaskan hormon stres, yang pada akhirnya meningkatkan detak jantung serta tekanan darah. Orang yang sudah mengidap penyakit jantung meningkatkan risiko serangan jantung sebesar 4 kali lipat, jika mereka sering makan berlebihan.
Mengganggu fungsi otak
Terlalu banyak kalori dapat menyebabkan hilangnya ingatan dan penurunan kemampuan mental. Makan berlebihan dapat mengganggu produksi uroguanylin, hormon yang membantu mengirimkan sinyal kenyang ke otak.
Tips mencegah makan berlebihan
– Perhatikan makanan saat makan. Banyak orang cenderung makan berlebihan karena mereka tidak mempraktikkan pola makan yang mindful.
– Makan perlahan dan kunyah makanan Anda dengan benar untuk pencernaan yang lebih baik.
– Makan makanan kaya serat karena membuat Anda kenyang lebih lama.
– Sertakan diet kaya protein untuk mengurangi tingkat kelaparan hormon pengatur rasa lapar ghrelin.
