Catat, 7 Makanan Ini Dapat Mencegah Demensia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Demensia adalah kondisi di mana hilangnya fungsi kognitif seperti berpikir, mengingat, dan bernalar, yang sedemikian rupa sehingga mengganggu kehidupan dan aktivitas sehari-hari seseorang. Kondisi ini dapat dicegah dengan makanan.

Pernahkah Anda mendengar diet Dietary Approaches to Stop Hypertension (DASH) untuk tekanan darah tinggi atau diet Mediterania untuk kesehatan jantung? Gabungan dari dua diet ini menjadi salah satu cara terbaik yang dapat dilakukan untuk melindungi kesehatan otak.

Dijuluki diet “MIND“, kependekan dari Mediterranean-DASH Intervention for Neurodegenerative Delay, pola makan ini banyak digunakan pada makanan nabati alami sambil membatasi daging merah, lemak jenuh, dan permen. Studi observasional menunjukkan diet ini dapat mengurangi risiko terkena penyakit Alzheimer hingga 53 persen serta memperlambat penurunan kognitif dan meningkatkan memori verbal.

Para peneliti mengembangkan diet dengan melihat diet Mediterania dan DASH, kemudian berfokus pada makanan dengan temuan paling menarik dalam pencegahan demensia. Sayuran, terutama sayuran hijau, masuk dalam daftar teratas. Secara umum, buah tidak tidak termasuk, tetapi buah beri masuk dalam daftar.

Kemudian para peneliti mencatat makan secara rinci pada populasi orang dewasa yang lebih tua selama rata-rata 4,5 tahun untuk mengungkap tren diet ini di antara mereka yang mengidap demensia dengan mereka yang tidak. Penemuan dari penelitian tersebut adalah orang dewasa yang lebih tua yang pola makannya paling mirip dengan pola diet MIND memiliki otak setajam orang yang usianya 7,5 tahun lebih muda.

Mari simak 7 makanan pencegah demensia, yang juga baik untuk otak.

  1. Sayuran Hijau

Sawi, bayam, dan lobak adalah beberapa contoh sayuran hijau yang kaya akan vitamin B esensial seperti folat dan B9 yang dapat membantu mengurangi depresi, sekaligus meningkatkan kognisi. Alih-alih hanya makan sayuran hijau dalam salad, tambahkan sayuran pembangkit tenaga ini ke sup, semur, dan masakan lainnya.

  • Buah Berry

Raspberry, blueberry, blackberry, dan ceri semuanya mengandung flavonoid yang disebut anthocyanin yang dapat menghentikan perkembangan kerusakan otak yang dipicu oleh radikal bebas. Semua jenis buah berry dikemas juga dengan antioksidan dan banyak vitamin yang membantu mengurangi peradangan dan membantu menjaga kesehatan otak.

  • Kacang-Kacangan

Almond, walnut, kacang mete, dan kacang tanah sarat dengan lemak sehat, magnesium, vitamin E, dan vitamin B – yang semuanya terbukti dapat meningkatkan kognisi yang baik dan mencegah tanda-tanda demensia. Perempuan di atas usia 70 tahun yang mengonsumsi setidaknya 5 porsi kacang per pekan, terbukti memiliki kesehatan otak yang jauh lebih baik daripada perempuan dalam kelompok usia yang sama namun tidak mengonsumsi kacang.

  • Omega-3

Minyak zaitun serta ikan berlemak seperti tuna dan salmon, adalah contoh makanan tinggi asam lemak omega-3 dengan DHA yang membantu otak tetap sehat. Banyak penelitian membuktikan bahwa omega-3 efektif dalam memerangi dan mencegah demensia. Direkomendasikan untuk mengonsumsi sebanyak 200mg DHA setiap hari untuk mencapai kesehatan otak yang baik.

  • Sayuran Silangan

Brokoli, kembang kol, kubis, dan sayuran silangan lainnya kaya akan vitamin B dan karotenoid yang memiliki kemampuan untuk mengurangi kadar homosistein – asam amino yang terkait dengan penurunan kognitif, atrofi otak, dan demensia. Cobalah menumis sayuran silangan dengan bawang putih dan minyak zaitun atau masukan jenis sayuran ini ke dalam sup.

  • Rempah-rempah

Rempah-rempah seperti jinten dan kayu manis rasanya enak saat digunakan untuk membumbui makanan.  Rempah-rempah ini ternyata mengandung banyak polifenol, yaitu  senyawa yang menawarkan banyak manfaat untuk memori dan kesehatan otak. Rempah-rempah seperti ini memiliki kemampuan untuk menggerogoti plak otak dan mengurangi peradangan untuk mencegah gangguan kognitif dan Alzheimer. Mulailah mengisi rak bumbu dengan berbagai bumbu yang dapat menghidupkan rasa makanan, sekaligus menjaga kesehatan otak.

  • Biji-Bijian

Biji bunga matahari, biji rami, dan biji labu semuanya mengandung antioksidan dan nutrisi seperti vitamin E, seng, omega-3, dan kolin yang dapat berfungsi untuk mengurangi penurunan kognitif. Jadikan biji-bijian ini cemilan atau masukkan ke dalam makanan penutup seperti puding, muffin, bahkan salad untuk mendapatkan manfaat dari peningkatan kesehatan otak.

Reporter: Sheila Permatasari

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini