Terkait KDRT Lesti Kejora, Polisi Siapkan 38 Pertanyaan untuk Pemeriksaan Rizky Billar

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Akhirnya setelah mangkir di pemanggilan pertama, Rizky Billar memenuhi panggilan polisi terkait kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) Lesti Kojara hari ini.

Polisi menyiapkan 38 pertanyaan yang akan disampaikan kepada Rizky Billar.

“Dengan penyidik telah menyiapkan pertanyaan 38, namun demikian untuk perkembangan diinfokan kembali,” kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi kepada wartawan, Rabu 12 Oktober 2022.

Rizky yang didampingi kuasa hukumnya diperiksa sejak pukul 11.00 WIB. Penyidik fokus menggali keterangan Rizky soal penyebab dugaan KDRT terhadap Lesti.

“Fokusnya yang kita gali penyidik kejadian itu (KDRT), sebab dan akibat yang jelas untuk membuat terang laporan yang telah dibuat saudari L (Lesti),” ujarnya.

Sementara terkait kesehatan Rizky, Nurma memastikan untuk hari ini Suami Lesti itu telah dinyatakan sehat dan siap menjalani pemeriksaan.

“Yang jelas kita ketika Polisi memeriksa yang pertama kita tanya apakah saudara dalam keadaan sehat. Jadi memang dalam keadaan sehat ya,” jelasnya.

Diketahui, kasus dugaan KDRT Rizky Billar terhadap Lesti Kejora telah dinaikkan ke penyidikan. Polres Metro Jakarta Selatan telah memeriksa saksi sebanyak tujuh orang. Termasuk, Lesti Kejora selaku saksi pelapor dalam kasus dugaan KDRT yang dialaminya.

Adapun dalam kasus dugaan KDRT, pihak kepolisian telah melakukan pemeriksaan terhadap pelapor serta menerima hasil visum yang dialami Lesti. Sementara untuk Rizky dilaporkan atas pasal KDRT Pasal 44 UU RI No. 23 Tahun 2004.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Kasus ISPA di Jogja Capai 485 pada Oktober 2024, Dinkes Ingatkan Masyarakat Lebih Waspada

Mata Indonesia, Yogyakarta - Peralihan cuaca dari panas ke dingin di pertengahan November ini, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jogja mengingatkan terhadap adanya kasus infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan radang tenggorokan (faringitis). Berdasarkan data, sebanyak 485 kasus ISPA dilaporkan di seluruh puskesmas Kota Jogja hanya dalam periode 13-17 Oktober 2024 bulan kemarin.
- Advertisement -

Baca berita yang ini