Promosikan Hotel dengan Pakaian Dalam Seksi, Aktris Rusia Terancam Hukuman Penjara

Baca Juga

MATA INDONESIA, MOSKOW – Aktris Rusia, Angelina Kuznetsova terancam hukuman penjara usai berpose nyaris telanjang dengan latar gereja di Rusia. Perempuan berusia 21 tahun itu menuai hujatan warganet usai mengunggah foto tersebut di akun Instagram-nya.

Berdasarkan laporan, Kuznetsova memposting foto tersebut untuk mempromosikan sebuah hotel dengan tempat ibadah terkemuka di Kota Yekaterinburg yang terlihat di latar belakang, melansir Mirror, Sabtu, 22 Januari 2022.

Kuznetsova adalah salah satu dari beberapa bintang dewasa yang menghadapi masalah hukum karena Rusia menggunakan undang-undang baru untuk menindak pameran c di dekat gedung keagamaan atau landmark negara.

Perempuan yang juga merupakan model OnlyFans itu berpose dengan temannya di setiap sudut hotel RentHouse. Ia memiliki perjanjian dengan RentHouse untuk mempromosikan hotel tempatnya menginap.

Pemilik hotel, Dmitry Shabalkin tidak mengira postingan tersebut akan menimbulkan masalah di media sosial. Yang menimbulkan kontroversi, Kuznetsova dan temannya terlihat berfoto hanya dengan mengenakan pakaian dalam seksi berwarna merah dengan latar belakang Gereja Ortodoks Bolshoi Zlatoust.

“Kami harus meminta maaf atas kebodohan gambar ini. Dia tidak menyadari keseriusan situasi,” kata pemilik hotel, Dmitry Shabalkin.

Polisi telah menginterogasi Shabalkin dan sekarang melihat Kuznetsova dan temannya yang tidak disebutkan namanya. Pasangan ini bisa menghadapi hukuman maksimal tiga tahun penjara dan sejumlah hukuman penjara telah dijatuhkan oleh pengadilan Rusia.

Di Moskow, model berusia 19 tahun Helen Reznikova didakwa di bawah undang-undang baru setelah dia dilaporkan merekam aksi di depan Masjid Pusat kota hanya dengan mengenakan mantel bulu, pakaian dalam, dan balaclava.

Maria Katanova, 40, yang terlihat mengambil gambar model tersebut, juga didakwa, menurut Komite Investigasi. Pasangan itu telah dilarang meninggalkan Moskow sementara penyelidikan berlanjut.

Gulnur Gaziyeva, juru bicara Pemerintah Pusat Spiritual Rusia untuk Muslim, mengatakan: “Ini adalah eksibisionisme, kebutuhan untuk mengekspos diri sendiri secara provokatif. Saya pikir ini adalah (masalah) medis.”

“Saya tidak bisa mendesak umat Islam untuk tidak mengutuk ini. Tentu saja, saya mendesak mereka untuk tidak mengambil tindakan fisik apa pun,” sambungnya.

Katanova menyampaikan permohonan maaf atas aksinya. Ia mengklaim bahwa dia sedang mempersiapkan presentasi media sosial untuk memperingatkan orang-orang agar tidak berpose provokatif.

Pada 14 Januari 2022, perempuan bernama Polina Murugina berpose sensual dengan tubuh telanjang di depan Church of Intercession of the Blessed Virgin Mary di Kota Moskow. Ia menghadapi hukuman penjara karena dianggap menghina umat Kristen di Rusia dan melanggar undang-undang ketidaksenonohan baru.

Pada Agustus, blogger Elena Nikiforovskaya dijatuhi hukuman tiga hari penjara usai menerbitkan foto-foto yang menunjukkan bokongnya di bagian lain kota, termasuk di depan gedung pemerintah.

Kemudian aktivis Alina Ivanova, yang juga memamerkan bokongnya di luar kantor polisi lain di Kota Moskow dalam aksi solidaritas untuk Nikiforovskaya. Dia kemudian dijatuhi hukuman lima hari penjara karena perilaku tidak tertib.

Pada awal Oktober, blogger asal Tajikistan, Ruslan Bobiev meminta maaf kepada warga Rusia menyusul aksi tidak senonohnya, yakni mensimulasikan seks oral dengan seorang polisi perempuan Rusia.

Yang memicu kemarahan masyarakat, khususnya para penganut agama di Rusia adalah aksi senonoh Ruslan dilakukan di luar salah satu gereja paling suci di negara itu, Katedral St. Basil, yang juga merupakan landmark utama Kota Moskow.

Pada foto pertama, Ruslan terlihat bersama seorang perempuan misterius berambut pirang. Di foto lain, perempuan yang memakai jaket hitam bertuliskan ‘polisi’ itu terlihat berjongkok, seolah mensimulasikan seks oral. Akibat aksinya itu, Ruslan harus mendekam selama 10 hari di penjara dan dideportasi dari Rusia di akhir masa hukumannya.

Masih di Oktober, seorang model seksi OnlyFans memamerkan payudaranya di depan Katedral Saint Basil yang ikonik di kota Moskow, Rusia. Akibatnya, perempuan bernama Lola Bunny itu banjir ancaman pembunuhan.

Dalam sebuah video, model berambut pirang itu terlihat mondar-mandir ke arah kamera dan menggoda para penonton sebelum mengangkat atasannya dan memperlihatnya payudaranya. Ia mengklaim bahwa video itu diambil beberapa tahun yang lalu.

Menutup tahun 2021, bintang porno Rusia, Rita Fox dijatuhi hukuman 14 hari penjara karena perilaku tidak tertib. Di mana ia menerbitkan serangkaian foto dengan bokong terlanjang di depan kediaman resmi Presiden Vladimir Putin.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Ketersediaan Pangan dan Harga Terjangkau Salah Satu Indikator Kesuksesan Libur Nataru

Jakarta – Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, mengatakan pihaknya telah memastikan ketersediaan pangan pokok strategis serta...
- Advertisement -

Baca berita yang ini