Sasar Pedagang dan Wisatawan, BIN Gelar Vaksinasi di Kawasan Wisata Pasar Beringharjo

Baca Juga

MATA INDONESIA, BERINGHARJO – Badan Inteligen Negara (BIN) Daerah Istimewa Yogyakarta atau Binda DIY kembali bergerak melakukan vaksinasi di kawasan wisata Pasar Beringharjo, Kamis 25 November 2021. Sasaran vaksinasinya adalah para pedagang dan wisatawan yang belum divaksin.

Kaposda BIN Kota Yogyakarta AKBP H Sugiyono mengatakan bahwa pihaknya bekerjasama dengan Poltekkes Kemenkes dan Disperindag Kota Yogyakarta dalam kegiatan vaksinasi kali ini.

“Kami sisir agar akhir tahun ini cakupan vaksinasi bisa maksimal. Kami sengaja datang mendekat ke lokasi dengan masyarakat. Kami berupaya mewujudkan 100 persen vaksinasi di akhir tahun bisa tercapai,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa pihaknya melayani siapa saja yang belum mendapatkan dosis vaksin karena berbagai alasan. Pun berlaku bagi masyarakat yang hendak mendapatkan vaksinasi dosis satu maupun dua dari vaksin Sinovac.

“Vaksin pertama maupun kedua tetap kami layani. Pedagang, lalu juga wisatawan dadi mana saja boleh. Hari ini kami siapkan 400-an dosis dan akan disesuaikan yang mengikuti hari ini,” katanya.

Sementara salah satu pengemudi becak motor, Ade (56) mengatakan sangat terbantu dengan aksi vaksinasi dari Binda DIY. Ade sebelumnya tak bisa vaksin karena memiliki penyakit bawaan asma, namun akhirnya kini bisa mendapatkan suntikan vaksin.

“Ini saya baru pertama kali karena punya penyakit asma, jadi dulu-dulu belum bisa vaksin. Sekarang akhirnya bisa vaksin ya semoga bisa lebih sehat,” ujarnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini