Mengenal Mayjen (Purn) Soenarko, Eks Danjen Kopassus yang Diduga Terlibat Makar

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Polisi saat ini tengah menyelidiki dugaan keterlibatan Eks Danjen Kopassus Soenarko dalam video viral di media sosial berbau makar dan aksi penolakan hasil rekapitulasi Pemilu 2019.

Siapa sih sebenarnya Sunarko? Kenapa seruannya dalam video tersebut cukup membuat banyak pihak khawatir? Nah, berikut ini profil lengkap mantan orang nomor 1 di Kopassus, Mayjen Soenarko.

Lahir di Medan, Sumatera Utara, 1 Desember 1953, Mayor Jenderal TNI (Purnawirawan) Soenarko adalah Perwira Tinggi TNI Angakatan Darat yang memiliki segudang pengalaman dan tapak karir gemilang di militer.

Sebelum menduduki posisi tertingginya, Mayjen Soenarko sudah terkenal di Aceh. Ia pernah menjabat asisten operasi Kasdam Iskandar Muda pada 2002, lalu menjadi Danrem-11/SNJ, Danrem-22, Pamen Renhabesad, Pati Ahli Kasad Bidsosbud, dan Kasdif-1 Kostrad.

Akhirnya, Mayjen Soenarko mendapat posisi yang membuat namanya membumbung tinggi. Pada 12 September 2007 ia sah menjadi Komandan Jenderal Pasukan Khusus (Kopassus) ke 22.

Soenarko menggantikan Danjen Kopassus sebelumnya yakni Mayjen TNI Rasyid Qurnuen Aquary. Ia menjabat sampai tanggal 1 Juli 2008, lalu digantikan oleh Mayjen TNI Pramono Edhie Wibowo.

Setelah usai tugasnya sebagai Danjen Kopassus, Soenarko dianugerahi jabatan tinggi lainnya. Ia pada 2008 resmi ditunjuk sebagai Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) Iskandar Muda.

Mayjen Soenarko menggantikan Pangdam Iskandar Muda sebelumnya, yakni Mayjen TNI Supiadin AS. Pada 2009, tugas Soenarko sebagai Pangdam Iskandar Muda berakhir dan digantikan oleh Mayjen TNI Hambali Hanafia.

Setelah menjabat Pangdam Iskandar Muda, Soenarko lalu menjabat sebagai Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) pada 2009 menggantikan Mayjen TNI Nartono. Posisi itu hanya bertahan setahun, pada 2010 ia digantikan oleh Mayjen TNI Siswondo.

Setelah karir militernya usai, Mayjen Soenarko juga terjun ke dunia politik. Ia pernah menjadi anggota Partai Aceh (2012-2016), lalu bergabung bersama Partai Gerindra (2012-2016) dan sejak 2017 bergabung dengan Partai Nangroe Aceh, sampai sekarang.

Riwayat Pendidikan:

  • Akabri (1978)
  • Sussarcab IF (1978)
  • Diklapa-I (1985)
  • Diklapa-II (1988)
  • Seskoad (1995)
  • Lemhanas (2005)

Riwayat Jabatan:

  • Danton Kopassanda (1979)
  • Danton-1/112/12/1 Kopassanda
  • Paops Denpur-13/1 Kopassanda
  • Paops Denpur-12/1 Kopassanda
  • Danyonif Linud 503/Mayangkara (1993–1994)
  • Dandim 1630/Viqueque
  • Dandim 1627/Dili
  • Dan Grup-1 Kopassus
  • Irdam VI/Tanjungpura
  • Asops Kasdam Iskandar Muda
  • Wakil Komandan Jenderal Kopassus
  • Kepala Staf Divisi Infanteri 1/Kostrad
  • Komandan Jenderal Kopassus (2007-2008)
  • Panglima Daerah Militer Iskandar Muda (2008-2009)
  • Danpussenif (2009-2010)

Tanda Jasa:

  • SL. Seroja
  • SL. Dwidya Sistha
  • SL Kesetiaan 8 tahun
  • SL Kesetiaan 16 tahun.


Berita Terbaru

Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota.

Mata Indonesia, Gunungkidul - Ketua PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kab. Gunungkidul, Gus H. Luthfi Kharis Mahfudz menyampaikan, dalam menjaga Toleransi antar umat beragama dan keamanan wilayah. GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota untuk Pengamanan Nataru di Berbagai Wilayah di Kab. Gunungkidul.
- Advertisement -

Baca berita yang ini