Heboh Gadis Remaja Bikin Sinyal Tanda Kekerasan di TikTok, Cuma Demi Viral?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Media sosial dihebohkan dengan video seorang gadis berusia remaja yang diduga memberikan sinyal tanda kekerasan yang dialaminya di dalam rumah. Video tersebut dibuat oleh Tiktok @Jejellik.

Dalam video tersebut nampak seorang gadis memakai baju hitam tengah menangis seraya menatap kamera. Ia kemudian mengirimkan sinyal tangan sebagai simbol kekerasan yang dialaminya dalam rumah.

Melihat video tersebut tak sedikit netizen yang merasa khawatir dan ingin membantunya. Namun, belakangan di ketahui jika video tersebut bukanlah akibat kekerasan.

@pakpol39

#duet dengan @dendi_firgo86 #MizoneGoyangGeter #jadiawsem #bugispangkep #bugistiktok #fyp #fypシ #fy #berandaa #beranda #polri #duetbarengoppoa53

♬ original sound – ngelikarizki – ngelikarizki

Hal ini diinformasikan melalui akun TikTok @pakpol39 yang memberikan sebuah tangkapan layar percakapan antara Kakak dan sang gadis tersebut. Menurutnya, sang gadis hanya di marahi ayahnya lantaran pulang sehabis dugem.

Seorang polisi dengan nama Ismail S yang ada dalam akun TikTok @pakpol pun ikut memberikan tanggapan. Ia menyampaikan jika terjadi keadaan darurat untuk menelfon teman atau langsung datang ke kantor polisi.

“Jadi kalau terjadi keadaan darurat sebaiknya telfon teman, suruh datang langsung ke kantor cari ruang SPKT. Lalu nanti langsung laporan, dan ini gratis tidak di pungut biaya sepeserpun.” (Mindy)

@pakpol39

#duet dengan @putriaurelia23 #MizoneGoyangGeter #jadiawsem #polri #fyp #fypシ #fy #berandaa #beranda #bugistiktok #bugispangkep #duetbarengoppoa53

♬ original sound – ngelikarizki – ngelikarizki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota.

Mata Indonesia, Gunungkidul - Ketua PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kab. Gunungkidul, Gus H. Luthfi Kharis Mahfudz menyampaikan, dalam menjaga Toleransi antar umat beragama dan keamanan wilayah. GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota untuk Pengamanan Nataru di Berbagai Wilayah di Kab. Gunungkidul.
- Advertisement -

Baca berita yang ini