MATA INDONESIA, JAKARTA – Kisah horor yang diunggah oleh akun Twitter @nightlightsub_ dalam bentuk thread mendadak viral. Kisah tersebut bahkan sudah di-retweet belasan ribu kali oleh para netizen.
Kisahnya tentang satu keluarga besar yang tinggal di sebuah rumah di daerah Rungkut Lor Gang IV, Surabaya. Rumah berukuran besar itu dihuni 4 KK (kepala keluarga).
Rumah itu memiliki 12 kamar yang terbagi dalam 3 lantai. Di depan rumah ada sebuah rumah lain yang dihuni seorang penjahit kaya, yang juga berfungsi sebagai kos-kosan.
Di dalam rumah yang dihuni 4 KK itu, salah satu anggota keluarganya ada yang merupakan ibu pemilik salon. Ia membuka salon di rumah dengan memanfaatkan ruang tamu.
Kisah horor dimulai pada Kamis malam Jumat tahun 2003 sekitar pukul 01.30 WIB. Si ibu kala itu hendak membuka kulkas. Namun tiba-tiba gorden bergerak dan tercium aroma busuk seperti bau kotoran manusia.
Penasaran, si ibu lantas membuka gorden. Kaget bukan main, ia mendapati sosok pocong nampak di jendela.
“Wajahnya kosong, hitam lebam tulang dan bagian rongga dalam kafannya itu,” kata si pengunggah, dikutip Rabu, 1 Juli 2020.
Tak hanya si ibu yang mengalami kejadian horor. Di kamar si nenek juga muncul penampakan serupa. Pocong tersebut mengeluarkan suara seperti orang mendengkur.
Si ibu lantas berlari mengambil pusaka yang ada di loteng dan melepas semua gorden. Ia lantas menabur garam di tiap sudut ruangan untuk mengusir pocong.
Namun bukannya hilang, pocong-pocong tersebut justru mengacak-acak barang-barang di lantai 2. “Aku sama mami naik ke atas dan benar mereka berdua (pocong) ada disana. Salah satunya di atas tv,” lanjutnya.
Suasana rumah pun jadi mencekam. Penghuni rumah akhirnya berkumpul dan berlindung di dalam satu kamar. Sementara dua pocong itu masih membuat kegaduhan.
Hingga akhirnya ditemukan bungkusan kain kafan di loteng rumah. Pagi harinya, warga sekitar ramai berdatangan ke rumah tersebut. Aparat desa dan polisi juga datang untuk menyelidiki peristiwa mengerikan itu.
Warga pun sepakat menggelar doa bersama di rumah itu. Dan saat doa berlangsung, tiba-tiba bungkusan kafan terlempar sendiri ke halaman rumah penjahit yang ada di depan.
Warga pun syok lalu berhamburan menuju rumah penjahit itu. Saat didobrak, di dalam rumah itu ditemukan banyak peralatan klenik seperti gundukan tanah kuburan, keris, kendi, kembang, bungkusan kain putih, boneka santet hingga foto-foto orang yang berserakan.
“Banyak yang tanya kenapa targetnya ke keluarga ku? Jadi dia itu ternyata baru belajar ndukun, tiap bisa ilmu ini itu langsung dipraktikin, nah random dia milihnya dipraktekin ke siapa,” kata akun @nightlightsub_.
