MATA INDONESIA, YERUSALEM – Milarder asal Rusia, Roman Abramovich terlihat di duduk di ruang VIP bandara Tel Aviv, Israel pada Senin (14/3), sebelum jet pribadinya terbang ke Istanbul, Turki.
Jet yang digunakan oleh Abramovich, tiba di Israel akhir pekan lalu dari Moskow, menurut sumber Reuters yang mengetahui masalah tersebut dan situs web pelacakan penerbangan.
Berdasarkan foto yang beredar di media sosial, Abramovich yang mengenakan jaket berwarna hitam terlihat duduk di bandara Tel Aviv dengan masker yang menutupi dagunya sebelum jet pribadinya lepas landas ke Istanbul.
Tidak seperti biasanya, penampilan sang miliarder kala itu terlihat tidak karuan. Dengan rambut dan brewok yang ia biarkan panjang.
Berita tentang kunjungan singkat jet pribadi Abramovich di Israel datang tak lama setelah pemerintah Inggris dan Dewan Premier League menjatuhkan sanksi terhadap Abramovich yang memiliki kewarganegaraan Israel dan Portugal itu.
“Menyusul penerapan sanksi oleh Pemerintah Inggris, Dewan Premier League telah mendiskualifikasi Roman Abramovich sebagai Direktur Klub Sepak Bola Chelsea,” demikian pernyataan Dewan Premie League, ESPN melaporkan.
Abramovich, yang telah memiliki tim tersebut sejak 2003, mendapat sorotan di seluruh dunia karena hubungannya dengan orang kuat Rusia, Vladimir Putin di tengah invasi negara itu ke Ukraina.
Aset Chelsea telah dibekukan di bawah sanksi terkait dengan invasi, dan Abramovich secara resmi menjual The Blues dengan harga mencapai 4 miliar USD.
Menurut Forbes, kekayaan pribadi Abramovich diperkirakan hampir 8 miliar USD. Sanksi yang diterimanya membuat Abramovich juga harus memindahkan kapal pesiarnya dan menjual atau mengamankan aset lain.