MATA INDONESIA, KARAWANG – ‘Akulah Cinta di Langit Prudence Lovely Princess Of Awanamp’ bukan sebuah kalimat. Melainkan nama seorang anak yang menjadi sorotan warganet Karawang.
Nama yang terdiri dari 50 huruf itu viral usai terunggah di salah satu media sosial di Karawang.
Dari penuturan Awan Gunawan (40) ayah dari anak yang memiliki nama panjang tersebut mengatakan ‘Akulah Cinta di Langit Prudence Lovely Princess Of Awanamp’ merupakan putri bungsunya yang kini berumur 4 tahun.
“Dia anak ketiga saya. Panggilannya Piyuy dan baru berumur 4 jalan 5 tahun,” kata Pacor panggilan akrab Wan Gunawan di rumahnya di Grand Tuparev Residence Karawang, Jum’at 27 Mei 2022. .
Selain Piyuy ia juga memiliki dua anak lainnya yang memiliki nama panjang. “Anak pertama laki-laki namanya Muhammad Corel Rainbow Early Prince Of Awanamp 1st sekolah SMP. Terus anak kedua putri bernama Bening Putri Berkilau Nairinia Aisya Ayunda Molin Molina Princess Of Awanamp 1st. Ia masih sekolah SD,” katanya.
Menanggapi sorotan warganet, ia mengakui tidak berniat memviralkannya untuk terkenal. “Saya juga baru tau nama anak saya ramai di media sosial di Karawang. Mulai dari facebook dan instagram. Terus juga di dalam komentar sengaja buat nama panjang biar viral. Dan kami juga tidak tahu info nama anak saya menyebar padahal saya buat nama itu tidak semata-mata asal saja biar terkenal. Melainkan ada makna yang terkandung di dalamnya,” ujar pria yang juga berprofesi penulis ini.
Tiga nama anaknya itu sudah terbesit sejak sebelum menikah, saat masih bangku kuliah. ”Jadi sebelum menikah dengan istri saya (Dinda Marlina), saya yang memang senang desain grafis sudah ada rencana akan membuat nama-nama yang memang saat ini disematkan ke anak-anak saya itu tahun 2002 sebelum menikah, dan kebetulan istri juga mendukung,” katanya.
Anak pertama awalnya kata ‘Corel’ bermakna kegemarannya merancang gambar dengan aplikasi corel draw. Kemudian anak keduanya terpengaruh sebuah boneka yang memiliki mata bening dan berkilau. Anak ketiga ada kata ‘Prudence’ karena ia dulu bergelut di salah satu perusahaan asuransi.
“Jadi tidak ada keinginan saya ingin viral dan terkenal, nama itu memang saya buat karena ada kisah dan maknanya,” katanya, tergelak.
Namun, ia juga mengakui nama-nama anaknya tidak sebenarnya lengkap, karena terkena penyuntingan saat pembuatan akta.
”Sebenarnya itu nama ketiga anak itu tidak sesuai keinginan saya, sebenarnya ada beberapa kata yang terhapus di akta kelahiran,” katanya.
Alasan penghapusan atau penyuntingan karena telalu panjang.
“Yang dulu buat aktanya itu bidan. Sepaket sama lahiran. Dan saat ada pertanyaan dari pihak dinas kependudukan kata bidan katanya kepanjangan. Dan tadinya saya mau urus tapi sudahlah, karena pasti akan panjang prosesnya,” ujarnya.
Reporter: Rizky Aulia
