Pria Tajir Tinggal Bareng 4 Istri dan 16 Gundiknya di Gedung 8 Lantai, Gimana Bagi ‘Jatahnya’?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Sosok konglomerat asal Cina yang tinggal bersama 4 istri, 14 anak, dan 16 selingkuhannya baru-baru ini manarik perhatian publik. Pria itu bernama Hu Hanjung yang usianya saat ini 57 tahun.

Hu Hanjung hidup bersama istri, anak, hingga gundiknya di mansion seharga 797 Miliar. Rumah ini dibangun mirip sebuah dinasti.

Rumah mewah 8 lantai milik Hu Hanjung adalah tempat paling terkenal di kotanya. Bahkan interior villa dengan gaya Eropa klasik bernilai hingga ratusan miliar. Selain itu, kamar tidur pribadi dari 4 istri juga dirancang sesuai dengan preferensi mereka sendiri.

Kepada media lokal, Hu Hanjung mengaku menghabiskan hingga 400 juta yuan (Rp 797 miliar) untuk tempat tinggal 3 istrinya di kota Truc Bac, Taiwan. Sedangkan satu istrinya memiliki rumah sendiri di Miaoli, Taiwan.

“Ini untuk kenyamanan, saya selalu memperlakukan perempuan dengan adil,” kata Hu Hanjung tentang alasanya membangun rumah bersama istrinya.

Setiap malam tahun baru Hu Hanjung dan 4 istri serta anaknya berkumpul bersama dan membagikan uang keberuntungan.

“Waktu keluarga adalah yang sangat berharga,” kata dia.

Hu Hanjung sangat terkenal di Truc Bac karena kisah cintanya yang kontroversial. Meskipun kerap mendapat kritikan dan hinaan, dia tidak pernah menyembunyikan fakta bahwa dia memiliki empat istri.

Hu Hanjung mengatakan keempat istrinya adalah paling cocok untuk membangun binisnya.

Selain kehidupan rumah tangganya, pengusaha kaya itu juga blak-blakan soal kehidupan intimnya dengan keempat istrinya.

Saat ditanya bagaimana dia membagi kepuasan untuk istrinya, Hu Hanjung tertawa dan berkata,”Saya telah tidur dengan istri pertama saya selama 20 tahun, syukurlah saya memiliki kekuatan untuk membagi kepuasan dengan mereka setiap hari.”

“Saya harus siap baik pagi maupun malam,” lanjutnya.

Hu Hanjung mengatakan dia berhubungan intim setidaknya 40 kali dalam sebulan, dengan istri manapun. Berkat itu, keempat istrinya tidak pernah cemburu maupun berkelahi.

Hu Hanjung terlahir sebagai orang yang tahjir. Ia mewarisi perusahaan itu dari ayahnya 10 tahun lalu. Kini perusahaan miliknya telah menjadi perusahaan transportasi mekanik terbesar di Asia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini