Pacar Al Ghazali Gak Tau Sendok, Netizen: Selama Ini Makan Pakai Apa?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Putra sulung Ahmad Dhani, Al Ghazali Kohler baru-baru ini menunggah video romantisnya bersama sang pacar, Alyssa Daguise di akun Instagram pribadinya. Di video tersebut, Al dan Alyssa nampak asyik dan kompak masak-masak berduaan.

Sekilas, memang seperti tak ada yang aneh. Namun, warganet jadi salah fokus lantaran Alyssa tak tahu alat yang sedang ia pegang adalah sendok.

Di video itu, Alyssa terlihat ingin mengambil isi dari tomat yang akan ia masak. Mereka akan membuat masakan Prancis bernama Tomates Farcies.

Alyssa pun menjelaskan bahwa ia akan mengeluarkan isi tomat itu menggunakan alat yang ia pegang. Alih-alih bilang sendok, Alyssa justru diam seribu bahasa seolah lupa nama alat tersebut.

”Sendok,” ucap Al mengingatkan.

Alyssa pun tertawa lantaran tak bisa menyebutkan nama alat makan itu.

“Sendok, sorry ya, aku pakai sendok,” kata Alyssa menegaskan.

Tentunya, hal ini mengundang komentar netizen. Bukannya iri akan ke kompakan mereka, warganet justru mempertanyakan bagaimana Alyssa makan selama ini?

”Mon maap, jadi selama ini anda makan pake apaan?” tulis akun Sheela94.

“Taunya spoon kali, kan dia blasteran,” kata seorang netizen.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini