MATA INDONESIA, TWICKENHAM – Perselingkuhan menjadi momok paling menakutkan dalam suatu hubungan. Tak ada satu pun orang yang ingin diselingkuhi, apalagi orang yang kita kasihi itu selingkuh dengan orang terdekat kita.
Baru-baru ini seorang wanita asal Twickenham, London menceritakan kisah rumah tangganya yang hancur karena hadirnya ‘orang ketiga’ yang tak lain adalah ibu kandungnya sendiri. Ibunya ‘mencuri’ suaminya hingga melahirkan bayi.
Seperti dilansir Daily Star pada Jumat 24 Januari 2020, wanita itu bernama Lauren Wall. Ia mengaku tidak akan pernah sepenuhnya memaafkan ibunya. Setelah dua bulan pernikahannya, suami Lauren, Paul White pindah ke lain hati dan memilih menjalin kasih bersama ibunya.
Lauren menceritakan bahwa awalnya ia sangat berterima kasih pada ibunya, Julie, karena telah membayar biaya pernikahannya £ 15.000 atau sekitar Rp 267 juta. Sebagai balasan, ia mengajak ibunya berbulan madu sebagai ungkapan terima kasihnya.
Namun, hal yang tak pernah disangka oleh Lauren adalah sang suami berpaling dengan ibunya sendiri. Dua bulan setelah menikah, kehidupan rumah tangga Lauren hancur. Julie rupanya telah mengandung anak dari suami putrinya.
“Paul selalu bergaul sangat baik dengan ibu. Aku tidak pernah berpikir itu aneh, karena dia adalah ibu mertuanya dan dia hanya bersikap ramah. Mereka banyak tertawa bersama. Aku tidak berpikir untuk khawatir sama sekali,” kata Lauren.
Kecuriagaan Lauren kepada Paul berawal ketika menilai sikap Paul berubah. Menurutnya, sang suami kerap bepergian selama berjam-jam dan sangat asyik dengan teleponnya sendiri.
Betapa hancur hati Lauren ketika ia diberi tahu oleh kakaknya tentang percakapan manis antara ibunya dan Paul. Kakak Lauren mengaku menggunakan telepon ibunya dan menemukan SMS antara ia dan Paul.
“Ibu awalnya menolak segalanya dengan mengatakan ‘kamu gila!’. Ketika aku berhadapan dengan Paul, dia menjadi pucat pasi dan menolak untuk membiarkan saya melihat teleponnya,” terang Lauren.
Meskipun Julie dan Paul selalu menyangkal berselingkuh, ternya keduanya telah tinggal bersama dengan ibunya. Betapa hancurnya hati lauren, ia pun harus menelan pil pahit kehidupan ketika mengetahui ibunya melahirkan anak dari suaminya, dan memutuskan untuk segera menikah.
“Aku tidak bisa percaya dua orang yang paling aku cintai dan percayai di dunia ini bisa mengkhianatiku seperti ini. Itu sakit. Itu adalah salah satu hal terburuk yang dapat dilakukan ibu terhadap seorang anak perempuan,” kata Lauren.
“Paul mungkin pengantin pria yang tidak punya nyali tetapi dia ibuku. Ibuku harusnya mencintai dan melindungiku di atas yang lainnya. Sebaliknya, ibuku mencuri suamiku, menghancurkan keluargaku dan mimpiku. Untuk itu, aku tidak akan pernah benar-benar memaafkannya,” sambungnya.
