Ngeri! Gadis Ini Meninggal Gara-gara Tenggorokannya Digerogoti Jamur, Kok Bisa?

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Jamur sebenarnya sangat berbahaya karena melepaskan spora ke udara yang bisa dihirup manusia yang kemudian akan menyebabkan serangkaian masalah kesehatan termasuk ruam kulit dan asma, dan bahkan dapat mengurangi fungsi paru-paru Anda.

Melansir The Sun, Jade Owens dari Inggris meninggal ketika dia tersedak darahnya sendiri setelah menghirup spora jamur.

Gadis penderita diabetes berusia 14 tahun itu terkena mucormycosis atau infeksi jamur satu-per-sejuta yang berasal dari menghirup spora jamur. Jamur telah menggerogoti bagian dalam tenggorokannya, saluran udara, dan lorong ke paru-parunya.

Owens dibawa ke rumah sakit pada 10 Mei ketika mulai mengalami sakit kepala dan gejala seperti flu. Dokter curiga bahwa ia menderita infeksi dada karena mulai menunjukkan napas yang cepat dan tampak berubah warna.

Hasil pemeriksaan menunjukan bahwa Owens menderita diabetes tipe 1, yang mengubah darah menjadi asam dan bisa berakibat fatal jika tidak diobati.

Tubuhnya berhenti memproduksi insulin dan otot-ototnya mulai rusak. Ketika dia tidak merespons dengan baik insulin yang diberikan kepadanya, ia mengalami koma yang diinduksi sehingga dokter dapat melakukan tes lebih lanjut.

Setelah dua minggu dalam perawatan intensif, ia secara ajaib berhasil melewati masa-masa kritis atau begitulah yang dipikirkan para dokter.

Pada 11 Juni, ibunya, Louise, hendak membawanya pulang ketika Jade tiba-tiba mulai batuk darah, yang membuatnya tersedak, lalu meninggal dalam 20 menit.

“Itu seperti adegan pembunuhan. Pembuluh darah di tenggorokannya pecah dan dia mati kehabisan darah. Dia tersedak darahnya sendiri dan batuk. Mengerikan melihat dan itu tidak akan pernah meninggalkanku,” kata Louise.

Saat itulah tes lebih lanjut mengungkapkan bahwa Jade menderita mucormycosis, infeksi jamur yang dikontrak karena menghirup spora jamur. Infeksi ini menargetkan orang dengan sistem kekebalan yang lemah seperti Jade, yang menderita diabetes tipe 1.

Ibunya tidak tahu di mana Jade mungkin berhubungan dengan spora jamur, tetapi dia curiga itu bisa dari kegiatan di luar rumah seperti menunggang kuda.

Namun, menurut Medical News Today, jamur juga dapat tumbuh di rumah-rumah, terutama jika rumah dikelilingi oleh lingkungan lembab.

Yang lebih buruk dari itu adalah spora yang dihasilkan oleh cetakan tidak dapat dilihat dan dapat masuk ke rumah Anda melalui jendela terbuka, pintu, dan sistem ventilasi.

Karena itu, disarankan untuk memeriksa bahwa rumah Anda tidak memiliki jamur yang tumbuh di dalamnya.

Jamur sering tumbuh di daerah di mana kebocoran dan banjir terjadi atau di mana kondensasi menumpuk, membuat furnitur menjadi lembab. Memiliki sirkulasi udara yang baik di rumah Anda dapat mencegah tumbuhnya jamur juga.

Berita Terbaru

Semua Pihak Perlu Bersinergi Wujudkan Pilkada Damai

Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) merupakan momen penting dalam kehidupan demokrasi di Indonesia. Pilkada tidak hanya sekadar agenda politik,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini