Lepas Pakaian untuk Dijadikan Masker, Perempuan Ini Hanya Pakai Bra dan Celana Dalam

Baca Juga

MATA INDONESIA, GODOY CRUZ – Pemakaian masker menjadi sesuatu hal yang wajib di tengah pandemi Covid-19. Terutama ketika berada di tempat dan fasilitas umum, termasuk bus dan pesawat.

Seorang perempuan di Argentina memutuskan untuk menanggalkan pakaian yang ia kenakan dan menggunakannya sebagai penutup wajah atau masker demi dapat mengantre di toko es krim.

“Jangan minta masker wajah saya, saya akan memakainya,” kata perempuan itu kepada staf di toko es krim di Godoy Cruz, sebuah kota di provinsi barat Mendoza, sebelum dia menanggalkan pakaiannya.

Rekaman video menunjukkan seorang pria mendekati konter dengan ketiga putrinya saat adegan lucu terungkap. Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 10.40 malam waktu setempat.

Perempuan itu sempat protes ketika ayah tiga anak itu memakai masker tidak sesuai, yakni di bawah hidungnya. Meski telah berusaha dengan cara yang tidak biasa –mengenakan pakaiannya sebagai masker, perempuan itu tetap ditolak oleh pegawai toko es krim.

Melansir New York News, perempuan itu datang ke toko es krim dengan 10 orang lainnya yang juga tidak memakai masker. Namun, ketika salah satu dari mereka mendapatkan masker, ke-11 orang itu akhirnya dapat menikmati es krim di malam hari.

Sebelumnya, seorang pria asal Florida dikeluarkan dari penerbangan lantaran menggunakan thong alias celana dalam perempuan sebagai masker. Pria bernama Adam Jenne itu mengatakan bahwa aksinya itu merupakan bentuk protes atas perintah pemakaian masker yang ditetapkan maskapai penerbangan.

Kejadian ini terjadi pada penerbangan tanggal 15 Desember tujuan Ft. Lauderdale – Washington, D.C. Staf maskapai, bagaimanapun, tidak setuju dengan aksi konyol Adam dan mengeluarkannya dari penerbangan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Tindakan OPM Semakin Keji, Negara Tegaskan Tidak Akan Kalah Lawan Pemberontak

Organisasi Papua Merdeka (OPM) banyak melancarkan aksi kekejaman yang semakin keji. Maka dari itu, negara harus tegas untuk tidak...
- Advertisement -

Baca berita yang ini