Isu Pesugihan Babi Ngepet Terbongkar Lewat GPS, Ternyata Hoaks!

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Selama sebulan belakangan, warga Solo dibuat resah dengan adanya isu babi ngepet. Teror babi ngepet ini persisnya terjadi di wilayah RW 10 hingga 15, Jagalan, Solo.

Sejumlah warga kehilangan barang-barang berharga seperti laptop, ponsel hingga helm. Usai kehilangan demi kehilangan dialami warga, isu babi ngepet pun kian santer.

Namun belakangan, isu tersebut terbukti hoaks setelah pelaku pencurian yang sesungguhnya berhasil ditangkap. Pelaku bernama Rendy Febrianto alias (Bagong) akhirnya tertangkap berkat GPS (Global Positioning System).

Terungkapnya kejahatan Bagong berawal ponsel salah seorang korbannya yang bernama Andreas. Ponsel Andreas yang dicuri Bagong memiliki aplikasi ojek online yang GPS-nya masih menyala.

Nah, dari GPS itulah kemudian lokasi Bagong terlacak. Bagong pun berhasil dievakuasi dan dibawa ke kantor polisi untuk pemeriksaan lebih lanjut.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini