Diberi Nama ‘Gopay’, Bayi Ini Viral dan Dapat Hadiah Fantastis dari Gojek

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Setelah beberapa waktu lalu seorang bayi viral karena diberi nama Syahreina Luna Barack, ada lagi bayi yang mendadak terkenal lantaran punya nama unik.

Seorang bayi asal Desa Karya Mukti, Kecamatan Sekampung, Kabupaten Lampung Timur mendadak viral karena diberi nama Gopay. Nama unik ini diberikan lantaran orangtua sang bayi terinspirasi dari perusahaan ojek online.

Kabar seputar bayi bernama lengkap Gopay Allfarian CB itu lantas didengar oleh perusahaan Gojek Indonesia. Mereka pun langsung memberikan respons dengan memberi hadiah spesial kepada bayi Gopay.

Informasi ini disampaikan langsung oleh pihak Gojek Indonesia melalui Instagram @gojek24jam.

“Selamat Bapak Anton @anton_q_doel_x dan keluarga atas kelahiran GOPAY ALLFARIAN CB.

Sebagai hadiah atas kebahagiaan kecil ini, @gopayindonesia memberikan saldo GO-PAY utk GOPAY dan keluarga sebesar 500 ribu rupiah per bulan selama 1 tahun.

Semoga GOPAY menjadi anak sholeh yang berguna bagi bangsa dan negara serta keluarga,” demikian tulis @gojek24jam, dikutip Senin, 25 Maret 2019.

Tak cuma itu, pihak perusahaan ojek online tersebut juga memposting foto papan nama Gopay Allfrian dan menuliskan harapan untuk si bayi.

“Beberapa waktu lalu, lahir seorang anak yang diberi nama Gopay Allfrian CB, buah hati keluarga Pak Anton. Iya, namanya Gopay!

Sama seperti GO-PAY yang terus memberi #kebahagiaankecil, semoga Gopay juga bisa jadi anak yang bahagia dan membahagiakan orang-orang di sekitarnya.

Semoga berita bahagia di penghujung Hari Kebahagiaan Internasional ini bikin kamu bahagia juga, ya!” tulis akun @gopayindonesia.

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini