Ciaatt!! Terobos Perlintasan Kereta Api, Pengendara Motor Ini Kena Tendangan Karate

Baca Juga

MINEWS, MOJOKERTO – Sejatinya bulan puasa ramadan dijadikan sebagai momen untuk menahan diri dari segala hal. Baik itu menahan hawa nafsu, makan dan minum, termasuk menahan diri untuk tidak menerobos perlintasan kereta api.

Ya, ada kejadian menarik terjadi di Mojoanyar, Mojokerto, Jawa Timur beberapa hari yang lalu. Sebut saja Fulan, bukan nama sebenarnya, nekat menerobos perlintasan kereta api tanpa palang pintu di daerah tersebut.

Meski sirene pertanda kereta api melintas sudah terdengar, Fulan terlihat buru-buru bersama motor Yamaha Mio-nya ingin menyeberang rel kereta api. Namun sial bagi Fulan, sebelum ‘ngegas’ motornya, dua orang pria penjaga pintu kereta api sudah melayangkan tendangan karate untuk menghalau Fulan yang ingin menerobos.

Alhasil, niat hati bisa melewati perlintasan tersebut, Fulan akhirnya meminta maaf kepada petugas tersebut dan langsung mundur hingga kereta api melintas. Hmm ada-ada saja nih sih Fulan, untung kena tendangan maut, coba kalau ‘kecium’ kereta api. Gak jadi lebaran deh kamu!

Nih video lengkapnya:

View this post on Instagram

#jancok katanya

A post shared by Ronald Sinaga Official (@brorondm) on

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini