MATA INDONESIA, JAKARTA – Media sosial terkadang menjadi platform untuk seseorang mencari pekerjaan. Biasanya, pelamar bisa bergabung dengan grup tertentu atau mengikuti halaman yang relevan.
Namun, Kamu perlu berhati-hati ketika melamar pekerjaan di media sosial. Kenapa? Karena mungkin bisa jadi itu adalah penipuan seperti kisah netizen Malaysia berikut ini:
Pada tanggal 23 Juli, seorang gadis Malaysia berusia 22 tahun memilih untuk mencari pekerjaan paruh waktu melalui media sosial. Menggunakan akun Facebook miliknya, dia menemukan sebuah lowongan yang diposting oleh Victoria Yap.
BACA JUGA: Viral! Video Pramugari Cantik Salat di Pesawat, Banjir Pujian dari Netizen
Di lowongan tersebut tertera bahwa promotor Popiah (wanita Cina) dibutuhkan di Penang pada tanggal 25 dan 26 Juli. Gaji, transportasi, dan persyaratan disebutkan, sekilas tak aneh.
Netizen itu kemudian menghubungi akun Victoria Yap untuk mengetahui lebih banyak informasi mengenai pekerjaan itu, dan anehnya, ada balasan dalam beberapa menit. Orang tersebut memintanya untuk memberikan informasi dasarnya menggunakan pesan suara.
Setelah membagikan informasi dasarnya, ‘Victoria’ bertanya apakah dia bisa menelepon gadis itu dengan video sehingga dia dapat menjelaskan secara rinci tentang pekerjaan yang diperlukan. Anehnya, panggilan video itu dilakukan di malam hari.
Namun, gadis itu berpikir itu normal dan karena segala sesuatu tentang ‘Victoria’ tampaknya memberi kesan bahwa dia adalah seorang wanita, dia menerima telepon itu dan saat itulah mimpi buruk dimulai. Ternyata ‘Victoria Yap’ BUKAN seorang wanita, tetapi seorang pria.
BACA JUGA: Viral! Video Petugas Covid-19 Imami Salat Jenazah Pakai Gerakan Rukuk, Netizen: Gak Tau atau…
Sepanjang panggilan video 22 detik, gadis itu tidak bisa melihat wajahnya. Yang mengejutkan, yang muncul di layar handphonenya adalah alat kelamin pria.
Dilansir dari World of Buzz, Rabu 29 Juli 2020, gadis itu mengatakan, “Awalnya, dia hanya menunjukkan langit-langit. Dan tiba-tiba, dia menggeser kamera ke bagian pribadinya, memamerkan alat kelamin kecilnya”.
Gadis Malaysia kemudian membagikan kisahnya itu di Instagram untuk melampiaskan kemarahan dan kekecewaannya. Dia juga meminta orang untuk membantunya melaporkan akun Facebook.