Waspada Efek Peltzman, Bisa Bikin Vaksinasi Covid19 Berantakan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Vaksinasi sudah berjalan meski masih jauh dari target untuk mencapai imunitas komunal atau herd immunity, maka harus dijaga jangan sampai menjelma menjadi Efek Peltzman. Efek itu bisa menaikkan kasus Covid19.

Pesan dari edukator Covid19, dr RA Adaninggar tersebut diterima Mata Indonesia News, Minggu 11 April 2021.

“Efek Peltzman setelah vaksinasi adalah persepsi rasa aman setelah mendapat vaksin sehingga meningkatkan perilaku ceroboh dan berisiko,” ujar perempuan yang dipanggil Dokter Ning itu.

Padahal, selama herd immunity belum tercapai setelah vaksinasi, penularan Covid19 masih bisa terjadi.

Jika menularkan sesama penerima vaksin mungkin tidak bermasalah karena tidak akan timbul gejala yang serius.

Hal itu berbahaya jika penularan terjadi antara penerima vaksin dengan orang yang memiliki komorbid atau penyakit penyerta, risikonya bisa mengakibatkan kematian.

Maka, setelah menerima vaksin disiplin protokol kesehatan tetap perlu dilakukan hingga herd immunity tercapai.

Vaksinasi Indonesia kini masih lamban karena baru sekitar 5 persen penduduk yang sudah mendapat vaksin.

Padahal, untuk mencapai herd immunity setidaknya vaksinasi harus mencapai sekitar 70 persen penduduk.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Danantara: Era Baru Transformasi Pengelolaan Investasi Strategis di Indonesia

Jakarta – Indonesia memasuki era baru dalam pengelolaan investasi strategis dengan diluncurkannya Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara...
- Advertisement -

Baca berita yang ini