MATA INDONESIA, SURABAYA – Wakil Wali Kota Kediri Lilik Muhibbah meninggal dunia pada Sabtu 15 Februari 2020. Perempuan yang akrab dipanggil Ning Lik ini meninggal karena sakit yang dideritanya.
Sebelum meninggal, sekitar pukul 01.00 WIB, Ning Lik mengeluh sakit. Pihak keluarga kemudian membawanya ke RS Gambiran Kota Kediri. Namun kondisi kesehatannya tak kunjung membaik.
Ning Lik itu dirujuk ke RSU dr Soetomo, Surabaya. Namun baru sekitar satu jam dirawat di ruang ICU, Ning Lik mengembuskan napas terakhir pada pukul 16.03 WIB
“Lilik Muhibbah dinyatakan meninggal dunia kemudian Jenazah diantarkan dari Surabaya menuju Kota Kediri pukul 16.52 WIB,” berikut isi keterangan yang dirilis Pemkot Kediri.
Hasil rapat keluarga almarhumah, jenazah akan dimakamkan di pemakaman keluarga Bandar Kidul, Kediri, Minggu, 16 Februari 2020.
Sementara itu, meninggalnya Ning Lik juga meninggalkan duka bagi Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar. Ning Lik telah mendampinginya selama dua periode pemerintahan.
“Atas nama Pemerintah Kota Kediri, saya mengucapkan bela sungkawa yang mendalam. Mudah-mudahan segala amal ibadahnya diterima disisi-Nya. Apabila ada kesalahan, baik disengaja maupun tidak sengaja, saya atas nama Wali Kota Kediri menyampaikan permohonan maaf,” kata Abdullah Abu Bakar usaia menyalati jenazah Ning Lik di rumah duka, Ponpes Al-Islah, Kelurahan Bandar Kidul, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Sabtu 15 Februari 2020.
Abu, panggilan akrab Abdullah Abu Bakar merasa sangat kehilangan sosok wakil yang dikenal pekerja keras tersebut. Bahkan, meskipun dalam kondisi sakit, Ning Lik masih melaksanakan tugas sehari-harinya sebagai pelayanan masyarakat.
Sang wali kota mengatakan dirinya masih bertemu dengan almarhumah, pada Jumat 14 Februari 2020, saat kontrol di rumah sakit.
“Sakitnya bu Wawali ini gula dan sudah lama. Terakhir tadi itu stroke. Kalau tim dokter mengatakan kepada saya, ada serangan stroke, dan kondisinya memburuk (terus menurun),” jelas Abu.
Sebagai informasi, Ning Lik, selain sebagai Wakil Wali Kota Kediri, ia juga merupakan Ketua PC Muslimat Kota Kediri. Termasuk pengurus Nahdlatul Ulama Kota Kediri.