MATA INDONESIA, JAKARTA – Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali memicu kontroversi internasional, dengan menduga bahwa pemimpin kelompok Al Qaeda, Osama bin Laden, masih hidup.
Trump tak percaya Osama sudah tewas dalam serangan di Abbotabad, Pakistan pada 2011 lalu.
Bahkan, Trump sampai me-retweet sebuah cuitan dari akun yang menjelaskan konspirasi pembunuhan Osama bin Laden.
Akun itu kini sudah diblokir, akan tetapi, tapi keesokan harinya Trump kembali membagikan sebuah video yang mendukung klaim tentang palsunya kematian Bin Ladin.
“Itu adalah opini seseorang dan itu adalah retweet. Aku biarkan begitu. Orang-orang bisa memutuskan sendiri, “kata Trump, seperti dikutip dari Press TV, Senin 19 Oktober 2020.
Pernyataan Trump itu memicu kemarahan Robert O’Neill, salah satu mantan personel Angkatan Laut AS yang membunuh Osama pada 2011 lalu.
Ia menyatakan dengan tegas, serangan itu berhasil memusnahkan teroris nomor wahid tersebut atas perintah Presiden Barack Obama. O’Neill kemudian mengecam ucapan Trump soal dugaan Osama masih hidup.