Tonton 7 Film Ini, Dijamin Nasionalisme Kamu Bangkit

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Di tengah keterbatasan memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia karena Pandemi Covid19 tahun ini bukan berarti kita tidak bisa merasakan semangat para pejuang dari rumah masing-masing.

Setidaknya ada tujuh film yang bisa bikin semangat nasionalime kamu mengalir di dalam tubuh.

Berikut ini adalah ketujuh film itu yang bisa membangkitkan darah juang kamu untuk berkarya demi negeri di hari-hari mendatang.

“Wage”

Film ini merupakan biografi dari pencipta lagu kebangsaan “Indonesia Raya”, Wage Rudolf Soepratman yang dirilis pada 2017. Lagu ini pertama kali dikumandangkan pada 28 Oktober 1928 dalam Kongres Pemuda 2 atau yang dikenal dengan Sumpah Pemuda.

“Soekarno”

Dari judulnya film berkisah soal kisah hidup Presiden pertama Republik Indonesia sejak kecil bernama Kusno hingga menjadi proklamator. Film yang disutradarai Hanung Bramantyo pada 2013 ini sempat mengundang kontroversi.

Bintang pada film ini antara lain Ario Bayu. Dalam film tersebut juga ditampilkan pidato-pidato Soekarno yang membakar semangat nasionalisme, masa-masa pengasingan hingga detik-detik proklamasi kemerdekaan Indonesia yang membuat haru.

Trilogi “Merah Putih”

“Merah Putih” merupakan sebuah film trilogi perjuangan rakyat Indonesia melawan Belanda setelah kemerdekaan. Berlatar belakang tahun 1947, film ini mengisahkan para pemuda dari berbagai suku yang berjuang mempertahankan kemerdekaan Tanah Air.

Trilogi “Merah Putih” dibintangi Darius Sinathrya (Marius), Donny Alamsyah (Tomas), Rahayu Saraswati (Senja), Lukman Sardi (Amir), Joe Sims (Sergeant De Graffe).

Film pertama berjudul “Merah Putih” rilis pada 2009,  sekuel selanjutnya berjudul “Darah Garuda” pada 2010 dan yang terakhir berjudul “Hati Merdeka” dirilis 2011.

“Jendral Soedirman”

Film yang dirilis tahun 2015 menggambarkan taktik dan strategi perjuagan Jenderal Soedirman yang membuat Belanda kehabisan logistik dan waktu. Film garapan sutradara Viva Westi diperankan antara lain Adipati Dolken sebagai Jenderal Soedirman yang tetap bersemangat melawan penjajah meski sedang sakit paru-paru.

“Guru Bangsa Tjokroaminoto”

“Guru Bangsa Tjokroaminoto” berkisah tentang Haji Oemar Said (HOS) Tjokroaminoto yang memiliki andil besar pada masa awal kemerdekaan Indonesia. Film yang dirilis 2015 itu memperlihatkan perjuangan Tjokroaminoto yang menyadarkan masyarakat untuk merebut kemerdekaan.

Tjokroaminoto diperankan Reza Rahardian, lalu Alex Abbad  memrankan Abdullah, Putri Ayudya (Soeharsikin), Maia Estianty (Mrs. Mangoenkoesoemo), Didi Petet (Haji Hasan), Chelsea Islan (Stella) dan lainnya. Film ini disutradarai Garin Nugroho.

“Kartini”

Film arahan Hanung Bramantyo ini merupakan biografi dari RA Kartini yang mengupayakan kesetaraan hak untuk perempuan khususnya di bidang sosial dan pendidikan.

Kartini yang dibintangi Dian Sastro Wardoyo tumbuh dengan menyaksikan ibu kandungnya, Ngasirah yang terbuang di rumahnya sendiri. Kartini merupakan keturunan ningrat sehingga berkesempatan mengenyam pendidikan.

“Perburuan”

Film yang diangkat dari novel karya Pramoedya Ananta Toer dengan judul sama ini bercerita tentang enam bulan setelah kegagalan PETA melawan Jepang. Hardo (Adipati Dolken) diburu  tentara Jepang karena dianggap sebagai otak dari pemberontakan.

Film rilisan tahun 2019 ini disutradarai oleh Richard Oh dan diperankan oleh Ayushita, Ernest Samudra, Khiva Ishak dan Michael Kho.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Masyarakat Berperan Jaga Situasi Keamanan Tetap Kondusif Pasca Pilkada

Oleh Triyuri Septiana )* Proses rekapitulasi suara dalam Pilkada Serentak 2024 menjadi salah satu tahapan penting yang memerlukan perhatian serius...
- Advertisement -

Baca berita yang ini