Tokoh NU Bakal Lakukan Pendekatan Persuasif pada Warga yang Menolak Vaksinasi

Baca Juga

MATA INDONESIA, MALANG – Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur KH Marzuki Mustamar menegaskan bakal membantu pemerintah untuk mensosialisasikan terkait pentingnya vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat yang menolak divaksin.

“Dibutuhkan pendekatan persuasif dengan berdialog dan tukar pikiran. Cara tersebut menjadi kunci guna memberikan pemahaman dengan benar tentang vaksinasi,” ujarnya, Rabu 11 Agustus 2021.

Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Sabilurrosyad, Gasek, Malang ini juga mengungkapkan bahwa para kiai NU juga siap meyakinkan masyarakat yang menolak divaksin menggunakan dalil agama.

Sebaliknya, bila alasan penolakan itu karena sebab lain atau di luar urusan dalil, pemerintah dianggap yang dapat melakukannya.

“Jadi kalau dalam hal memahamkan, kiai NU siap, tapi kalau administrasi dan seterusnya itu tugas pemerintah,” katanya.

Ia pun berharap masyarakat perlu mendukung vaksinasi sebagai sebuah ikhtiar dalam menghadapi pandemi Covid-19. Vaksin sendiri akan membangun kekebalan tubuh yang melindungi diri dan orang lain.

“Kalau kita tidak mau divaksin bisa jadi kita yang terkena dan terpapar. Setelah kita terpapar, tidak ngerti kalau OTG, tahu-tahu ke sana ke mari menularkan virus itu kepada orang lain,” ujarnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini