MATA INDONESIA, JAKARTA – Meski separuh negaranya sudah menyatakan lockdown atau terkunci, Amerika Serikat hari ini 27 Maret 2020 menjadi negara dengan kasus positif corona atau covid19 terbanyak di dunia.
Berdasarkan data Worldometer, Jumat 27 Maret 2020 pukul 05.00 WIB pasien positif corona di negeri Paman Sam itu menjadi 82.179 orang.
Kamis 26 Maret 2020 posisi pasien positif di Amerika Serikat masih berjumlah 68.211 orang. Karena bertambah 15.461 kasus baru maka jumlahnya melonjak hingga data terakhir tersebut.
Sementara Cina dilaporkan tidak ada penambahan kasus baru sejak lockdown pusat wabahnya di Wuhan dibuka 25 Maret 2020 sehingga jumlah kasus pasien positif di negara itu tetap 81.285 orang.
Sedangkan pertambahan kasus positif corona di Italia hanya separuh dari Amerika Serikat yaitu 6.203 orang. Sehingga jumlah seluruh kasus positif di negeri pizza itu hanya 80.589 dari angka pada Kamis 74.386 kasus. Posisi Italia tetap di nomor tiga.
Padahal sejak ditemukan kasus pertama pada Januari 2020, sebagian negara bagian Amerika Serikat sudah dinyatakan lockdown alias ditutup pada 19 Maret 2020.
Negara bagian yang sudah dinyatakan lockdown antara lain California, New York, Ohio, Lousiana, Delaware, dan sejumlah negara bagian lainnya. Wall Street Journal melaporkan pada 24 Maret, sudah setengah dari AS yang lockdown.
Sebelumnya, Presiden Donald Trump ingin membuka lockdown tersebut dengan alasan khawatir negeri itu akan hancur.