Subhanallah, Bantuan Masyarakat untuk Perangi Corona Jadi Rp 194 Miliar

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Bantuan masyarakat untuk membantu memerangi Covid19 yang disebabkan virus corona terus bertambah. Sabtu 11 April 2020 sore sudah lebih dari Rp 194 miliar.

Donasi tersebut  dari masyarakat Indonesia hingga dunia. Selain donasi dalam bentuk uang, pemerintah juga menyebut, sudah ada 18.000 relawan telah terdaftar.

Relawan itu terdiri  dari tenaga medis yang akan membantu penanganan dari segi kesehatan.

Ada juga relawan non medis yang membantu menangani aspek lainnya, salah satunya terkait komunikasi.

Yurianto pun mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat yang ikut membantu penanganan Covid19.

Dia juga berterima kasih kepada masyarakat yang tetap disiplin tinggal di rumah, serta menggunakan masker dan menjaga jarak saat terpaksa harus keluar rumah.

Hal tersebut sangat berguna memutus mata rantai penyebaran mahluk mikroskopis tersebut.

Sampai Sabtu 11 April 2020 ini, pemerintah menyebut telah memeriksa 20.000 spesimen dengan metode polymerase chain reaction (PCR).

Dari jumlah itu, total ada 3.842 sampel yang dinyatakan sebagai kasus positif Covid-19. Sebanyak 286 orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh. Sementara 327 lainnya meninggal dunia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini