MATA INDONESIA, JAKARTA – Pemerintah mengubah strategi penanganan Covid-19 dari semula mengejar kekebalan komunal dengan vaksinasi menjadi mengendalikan pandemi karena mutasi Virus SARS-Cov-2 menjadi varian Delta.
Hal itu diungkapkan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Marinves), Luhut Binsar Pandjaitan yang dipercaya mengoordinasikan penanganan Covid-19 di Jawa Bali, Selasa 24 Agustus 2021.
Varian tersebut, menurut Luhut, memiliki angka reproduksi antara 5,0 sampai dengan 8,0 kali, sementara tingkat efikasi vaksin rata-rata 60 persen.
Untuk bisa mengendalikan pandemi tersebut, Pemerintah Jokowi menerapkan tiga langkah strategis menurunkan angka reproduksi atau penularan Virus SARS-Cov-2 penyebab Covid-19.
Ketiganya adalah mengurangi proporsi populasi yang rentan terhadap infeksi virus itu melalui penerapan 3 M (memakai masker, menjaga jarak dan menyuci tangan dengan sabun) dan melakukan tes-lacak-isolasi/obati.
Hal kedua adalah mengurangi durasi kontak antarmanusia dan ketiga meningkatkan proporsi populasi yang kebal atau imun melalui vaksinasi.
