Samakan Ma’ruf Amin dengan Babi, Ja’far Shodiq Alattas ‘Dibawa’ ke Bareskrim Polri

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA – Ja’far Shodiq Alattas dikabarkan digelandang anggota Dittipidsiber Bareskrim ke Mabes Polri dari kediamannya di Jalan Tipar Tengah Mekarsari, Kota Depok.

Hal tersebut dibenarkan tokoh di Tipar Tengah, Witutu yang menegaskan Ja’far dibawa polisi Rabu 4 Desember 2019 pada 23.30 WIB.

Witutu mengaku para polisi itu menunjukkan dokumen penangkapan dan langsung membawanya ke Mabes Polri.

Sebelumnya, beredar video yang memperlihatkan Habib Ja’far Shodiq bin Sholeh Alattas menghina Wakil Presiden Ma’ruf Amin diibaratkan seperti babi. Video tersebut diunggah melalui akun YouTube-nya 30 November 2019.

Ja’far mengisahkan riwayat murid Nabi Musa AS yang diubah jadi binatang lantaran menjual agama demi duniawi.

Video yang berdurasi kurang dari dua menit tersebut, Ja’far juga melontarkan pertanyaan kepada hadirin dan menyinggung Ma’ruf yang dia samakan dengan Babi.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini