Salut, Muhammadiyah Bantu Edukasi Masyarakat untuk Disiplin Prokes Cegah Covid-19

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Relawan Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) Pimpinan Pusat Muhammadiyah akan membantu edukasi pentingnya protokol kesehatan (Prokes) untuk mencegah covid-19.

Mereka akan menerjunkan tim relawan untuk melakukan edukasi protokol kesehatan dan vaksin Covid-19.

Koordinator Relawan, Dede Dwi Kurniasih mengatakan, Tim RCCE MPKU PP Muhammadiyah akan bekerja di delapan kota.

Kedelapannya yaitu Medan, Jakarta, Bandung, Pekalongan, Semarang, Surabaya dan Makassar.

Hal itu sebagai pengingat bagi para pemudik untuk tetap menjalankan protokol kesehatan dan melakukan vaksinasi sebelum perjalanan.

Pada masa cuti Idul Fitri 1443 H atau liburan lebaran tahun 2022, pemerintah secara resmi mengizinkan masyarakat kembali melakukan tradisi mudik lebaran.

Sehingga, antusiasme pemudik yang sangat tinggi diperlukan antisipasi demi keamanan dan kesehatan bagi para pemudik.

Koordinator Relawan, Dede Dwi Kurniasih mengatakan, Tim RCCE MPKU PP Muhammadiyah akan bekerja di delapan kota, yaitu Medan, Jakarta, Bandung, Pekalongan, Semarang, Surabaya dan Makassar.

Tim daerah akan menugaskan relawan-relawan edukasi, pada titik-titik penting jalur mudik, seperti terminal, stasiun keberangkatan dan kedatangan, serta rest area.

Diharapkan pemudik tidak perlu merasa takut atau khawatir. Jika mendapati gangguan kesehatan selama perjalanan mudik, sebaiknya dapat meminta bantuan relawan.

MPKU PP Muhammadiyah melalui Tim RCCE selama pandemi Covid-19 ini, telah melakukan edukasi 3M+ dan vaksinasi kepada lapisan masyarakat.

Tim RCCE berupaya memutus rantai persebaran Covid-19 melalui edukasi protokol kesehatan dan ajakan vaksinasi.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Survei Elektabilitas Bakal Calon Walkot Jogja yang Bertarung di Pilkada 2024, Sosok Ini Mendominasi

Mata Indonesia, Yogyakarta - Menjelang Pilkada 2024 di DIY, sejumlah lembaga survei sudah bergeliat menunjukkan elektabilitas para bakal calon Wali Kota dan juga Bupati. Termasuk lembaga riset Muda Bicara ID yang ikut menunjukkan hasil surveinya. Lembaga yang diinisiasi oleh kelompok muda ini mengungkap preferensi masyarakat Kota Jogja dalam pemilihan Wali Kota Jogja 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini