MATA INDONESIA, JAKARTA – Rusia dan Amerika Serikat (AS) ternyata membuat program bersama wisata ruang angkasa yang akan membawa wisatawan pertama pada 2023.
Hal itu diungkapkan perusahaan ruang angka Rusia, Energia yang telah menandatangani kontrak dengan Space Adventures dari Amerika Serikat.
Mereka akan membawa dua wisatawan pertama ke stasiun ruang angkasa internasional pada tahun itu.
“Kami merancang wisatawan itu bisa berjalan di ruang angkasa dari bagian Rusia bersama-sama dengan kosmonot Rusia,” kata pengurus Energia yang dikutip Minggu 28 Juni 2020.
Pengumuman itu dikeluarkan setelah NASA menandatangani kesepakatan dengan perusahaan wisata ruang angkasa milik Richard Branson, Virgin Galactic.
Program tersebut seperti dilansir phys.org berarti mengikuti kesuksesan misi SpaceX milik Elon Musk yang bulan lalu mengumumkan membawa astronot ke stasiun yang digunakan lagi oleh kru pesawat ruang angkasa Dragon.
SpaceX, Maret lalu telah mengumumkan akan memberangkatkan tiga orang wisatawan menggunakan pesawat ruang angkasa Dragon tahun depan.