MATA INDONESIA, JAKARTA-Lunar Reconnaissance Orbiter NASA baru-baru ini mengungkap bahwa sebuah roket misterius yang asalnya tidak diketahui menghantam Bulan, menciptakan dua kawah yang tidak biasa.
Ahli astronomi menekankan, badan roket terbang menuju Bulan tahun lalu dan akhirnya menghantam satelit Bumi itu pada 4 Maret, menciptakan formasi kawah ganda yang tidak biasa.
Menurut rilis NASA, kawah ganda menunjukkan badan roket “memiliki massa besar di setiap ujungnya.” Kawah ganda ini terdiri dari kawah timur berukuran 18 meter yang berada di atas kawah barat berukuran 16 meter.
Dikutip dari laman Russia Today, Jumat 1 Juli 2022, kawah ini sangat tidak biasa karena tidak ada badan roket yang sebelumnya menghantam Bulan dan menciptakan fenomena tersebut.
Sebelumnya Gray salah mengidentifikasi roket tersebut, menyebutnya bagian dari SpaceX Falcon 9.
NASA tidak menyebutkan siapa orbiter pemilik roket tersebut. Namun ahli astronomi Amerika, Bill Gray menduga itu adalah bagian roket dari misi Bulan Chang’e 5-T1 China yang diluncurkan pada Oktober lalu.
Chang’e-5 mendarat di Bulan pada Desember 2020, mengumupulkan sejumlah batuan untuk diuji di Bumi, dan juga mengungkap adanya molekul air di Bulan.