PSSI dan Kemenpora Rapat Bahas Persiapan Piala Dunia U-20

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan PSSI melakukan rapat terkait pelaksaan Piala Dunia U-20. Hadir juga perwakilan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakuat (PUPR), Kemenkes, Kepolisian, dan beberapa instansi terkait.

Dalam rapat itu hadir Menpora Zainudin Amali, Plt Sesmenpora Joni Madrizal, Deputi IV Kemenpora Chandra Bhakti, dan Tenaga Ahli Kemenpora Gatos S Dewabroto. Sedangkan dari PSSI hadir Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, Waketum Iwan Budianto, Sekjen Yunus Nusi, Wasekjen Maaika Ira Puspita, dan Direktur Teknik Indra Sjafri.

Rapat membahas terkait dengan kunjungan FIFA ke Indonesia pada 8 Juni -17 Juni 2022. Saat itu perwakilan FIFA berkunjung ke 6 kota untuk melihat 6 stadion sebagai calon stadion untuk Piala Dunia U-20.

“Dalam kunjungan itu akhirnya FIFA menyimpulkan sementara terkait beberapa hal. Misalnya rumput stadion, rumput lapangan latihan. Kemudian jenis pekerjaan yang harus dilakukan. Ada juga terkait kondisi infrastruktur stadion. Jadi catatan FIFA itu akan kita perbaiki, tentu bekerja dengan pihak yang berwenang,” ujar Iriawan.

Iriawan berterima kasih kepada beberapa kementerian yang selama ini membantu PSSI, yakni Kemenpora, Kementerian Keuangan, Kemenkumham, Kemenaker, Kominfo, Kemenkes, Kemenhub, dan Kemenparekraf, dan Kementerian PU PR, dan Kepolisian.

“Tak lupa juga yang paling utama terima kasih kepada Presiden Bapak Joko Widodo yang selama ini selalu membantu PSSI. Apakah itu terkait pemusatan latihan tim U-19 yang akan berlaga di Piala Dunia U-20 maupun pembangunan dan perbaikan infrastruktur stadion,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini