Presiden Jokowi Minta Perusahaan Besar di Kalimantan Barat Ikut Perbaiki Lingkungan Sungai Kapuas dan Melawi yang Rusak

Baca Juga

MATA INDONESIA, SINTANG – Presiden Jokowi minta perusahaan besar di Kalimantan Barat membantu mengatasi banjir di Sintang dengan membuat pusat persemaian untuk mendukung reboisasi atau penanaman kembali lahan hutan yang gundul.

“Saya minta Kementerian Lingkungan Hidup dan Perikanan serta perusahaan-perusahaan swasta besar yang ada di sini (Sintang) utuk membuat nursery atau persemaian,” ujar Presiden Jokowi, Rabu 8 Desember 2021.

Presiden Jokowi menegaskan banjir di Sintang karena daerah aliran sungai (DAS) di kawasan tersebut serta kawasan tangkapan hujan rusak.

Maka, Presiden menegaskan akan melakukan penanaman kembali atau penghutanan kembali daerah-daerah yang rusak di sekitar Sungai Kapuas dan Melawi.

Presiden mengharapkan dengan membaiknya DAS dan daerah tangkapan air hujan di daerah hulu.

Sebelumnya Sintang mengalami banjir besar dalam waktu yang relatif lama sehingga mengharapkan Presiden Jokowi turun tangan.

Presiden dan rombongan juga menyempatkan diri menanam pohon di daerah bekas tambang emas di Sintang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini