PPKM Mikro Berhasil Menurunkan Kasus Covid19

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Masyarakat optimis dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang sekarang diberlakukan pemerintah. Optimisme ini muncur dari sejumlah cuitan netizen di sosial media yang terus mengimbau warga untuk tidak berkegiatan di luar rumah.

Hal ini juga diakui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto berhasil menahan penularan Covid19.

“Beberapa provinsi yang mengalami perbaikan itu adalah Jakarta, Jawa Tengah dan Yogyakarta,” kata Airlangga Hartarto, Selasa 9 Februari 2021.

Airlangga yang juga ketua Komite Penanganan Covid19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) itu menyatakan PPKM telah berhasil menurunkan mobilitas masyarakat.

Selain itu, dari 98 wilayah yang semula masih zona merah, 63 di antaranya kini berubah menjadi zona kuning.

Sejumlah indikatornya adalah angka penularan atau rate of transmission Covid19 menurun dan tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit juga menurun.

Di Jawa Timur, menurutnya, tinggal menyisakan dua daerah zona merah Covid19 yaitu Madiun dan Trenggalek.

Sedangkan, Kota Surabaya, Malang, Sumenep, Gresik, Sidoajo dan Jombang sudah berubah menjadi zona oranye.

Menurut Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mengatakan Jawa Timur mampu membuat rate of transmission dari 1,1 menjadi 0,79 per 1 Februari 2021.

Meski begitu, Pemerintah Jokowi masih menjalankan PPKM skala mikro untuk terus menekan penularan Covid19.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Sambut Hari HAM Ius Humanum Gelar Talk Show soal “Perlindungan Terhadap Pekerja Non Konvensional : Pekerja Rumah Tangga”

Mata Indonesia, Yogyakarta - Dalam rangka menyambut peringatan Hari Hak Asasi Manusia (HAM) yang jatuh pada 10 Desember 2024, kali ini Ius Humanum menyelenggarakan Talkshow dan Diskusi Film dengan Tema, "Perlindungan terhadap Pekerja Non-Konvensional : Pekerja Rumah Tangga" yang bertempat di Pusat Pastoral Mahasiswa Daerah Istimewa Yogyakarta (PPM DIY).
- Advertisement -

Baca berita yang ini