Pertumbuhan Ekonomi Papua Meningkat 15,11 Persen di 2021

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAYAPURA – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua menyatakan perekonomian wilayah setempat mengalami pertumbuhan sebesar 15,11 persen di 2021.

Perekonomian Bumi Cenderawasih berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku tahun 2021 mencapai Rp235,34 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp158,61 triliun.

“Dari sisi produksi, pertumbuhan terbesar terjadi pada Lapangan Usaha Pertambangan dan Penggalian sebesar 40,80 persen,” kata Kepala BPS Provinsi Papua, Adriana Helena Carolina.

“Ekonomi Papua triwulan empat pada 2021 terhadap kurun waktu yang sama di 2020 mengalami pertumbuhan sebesar 17,16 persen (y-on-y),” ujarnya.

Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 37,68 persen sedangkan dari sisi pengeluaran, Komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 24,28 persen.

“Ekonomi Papua triwulan keempat pada 2021 terhadap triwulan sebelumnya mengalami pertumbuhan sebesar 7,22 persen (q-to-q),” ucapnya.

“Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 35,15 persen, sementara dari sisi pengeluaran, Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 32,30 persen,” ungkapnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini