Peran Tol Laut Dioptimalkan untuk Sukseskan PON Papua

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAYAPURA – Pemda Papua terus peran Tol Laut yang digagas Presiden Jokowi untuk memudahkan distribusi barang-barang untuk persiapan PON XX Papua di Kabupaten Merauke dan Mimika pada bulan Oktober 2021 mendatang.

Kepala KSOP Kelas II Jayapura Taher Laitupa mengatakan, pihaknya terus melakukan koordinasi Penyelenggaran Angkutan Barang di Laut (Tol Laut) Trayek T-19. Ia juga mengungkapkan bahwa permintaan masyarakat Papua terus meningkat sehingga kinerja Tol Laut terus dimaksimalkan.

“Saat ini tingkat kebutuhan masyarakat menggunakan tol laut begitu tinggi. Nantinya tol laut akan memegang peranan penting dalam hal distribusi akomodasi keperluan PON baik untuk para atlet maupun panitia,” ujarnya, Jumat 9 Juli 2021.

Taher Laitupa pun optimis optimalisasi ini akan ikut mendongkrak potensi daerah dalam memproduksi komoditi-komoditi unggulan yang nantinya akan didistribusikan melalui tol laut.

“Sehingga para pelaku usaha ini dapat terus terpacu untuk meningkatkan hasil produksinya karena sudah memiliki pasar dan jalur distribusi yang teratur,” katanya.

Sementara itu, Kabid Perdagangan Dalam Negeri, Disperindagkop dan UKM Provinsi Papua Herman Bless menyampaikan beberapa komponen akomodasi melalui KM.

Lognus 2 pada trayek T-19 guna mendukung kebutuhan para atlet dan para juga panitia itu menggunakan komoditi unggulan termasuk pada saat di voyage ke-7 ini.

“Hasil olahan Komoditi industri lokal ini selain sofa, spring bed dan juga tempat tidur serta kursi juga menghasilkan kerajinan tangan dan hiasan untuk industri perhotelan dan kebutuhan peralatan rumah tangga,” ujarnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini