Penyelengaraan Presidensi G20 Bakal Buka 33.000 Lapangan Kerja Baru

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Penyelenggaraan Presidensi G20 di Indonesia diproyeksikan mampu membuka 33.000 lapangan kerja baru, dan mampu meningkatkan konsumsi di dalam negeri sebesar Rp 1,7 triliun, hingga meningkatkan PDB nasional Rp 7,4 triliun.

“Tentu Indonesia akan berada di dalam panggung dunia saat di forum G20. Sehingga tentu diharapkan ini akan mengikuti peningkatan perdagangan maupun investasi,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Selasa 25 Desember 2022.

Dia menjelaskan, pemerintah akan mendorong pemulihan yang sifatnya inklusif, kuat dan berkelanjutan dalam acara tersebut. Selain itu, Pemerintah akan memfokuskan pada tiga kegiatan yaitu, kesehatan Global yang inklusif, transformasi berbasis digital, dan transisi menuju energi berkelanjutan.

Kesempatan ini tentu akan mendorong pemulihan dan transformasi ekonomi dan tentunya juga pembangunan di aspek sosial dan politik. Dimana akan diadakan lebih 150 pertemuan digelar di 19 kota dan lebih dari 18 ribu delegasi akan hadir.

Namun, semua itu tidak bisa dikerjakan sendiri oleh Pemerintah. Dibutuhkan prinsip kerja sama semua pihak, dan harus sadar bahwa tantangan masih banyak.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

A2RTU Gelar Expo Sistem Refrigerasi dan Tata Udara Pendukung Ketahanan Pangan dan Net Zero Emission

Mata Indonesia, Yogyakarta - Ketahanan pangan menjadi isu yang masif didengungkan oleh pemerintah. Terlebih, saat ini Indonesia bersiap menyongsong Indonesia Emas 2045. Di sisi lain, dalam Rencana Strategis (Renstra) Badan Ketahanan Pangan (BKP) yang kini diubah menjadi Badan Pangan Nasional (Bapanas) Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) Tahun 2020-2024 menyebut bahwa pembangunan pangan di Indonesia masih menghadapi masalah. Utamanya, terkait dengan penyediaan (supply) pangan.
- Advertisement -

Baca berita yang ini