Pemkab Sleman Dukung Pengembangan Produk UMKM Sleman

Baca Juga

Mata Indonesia, Sleman – Pemerintah Kabupaten Sleman bekerjasama dengan PT Indomarco Prismatama selenggarakan pelatihan kewirausahaan mandiri Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Sleman bertempat di Aula Kantor Bappeda Sleman, Rabu (21/6). Pelaksanaan pelatihan tersebut dibuka secara langsung oleh Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo.

Pelatihan kewirausahaan mandiri UMKM ini melibatkan 75 UMKM di Sleman yang telah lolos kurasi dan bermitra dengan retail modern di bawah naungan PT Indomarco Prismatama.

Kustini Sri Purnomo mengatakan jumlah UMKM di Sleman terus bertambah setiap tahunnya. Kondisi tersebut, menurutnya perlu diimbangi dengan pengembangan UMKM dari mulai kualitas dan pemasarannya, salah satunya melalui kemitraan dengan retail modern.

“Jumlah UMKM saat ini terus mengalami peningkatan. Terlebih, teknologi saat ini mengalami kemajuan yang pesat, sehingga pelaku UMKM dituntut untuk terus mengembangkan produknya dan dituntut untuk kreatif dalam pemasarannya. Pelatihan kewirausahaan ini menjadi salah satu upaya Pemkab Sleman dalam mendukung pelaku UMKM dalam mengembangkan produknya,”

Kustini menyebut Pemkab Sleman melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sleman terus mendorong peningkatan UMKM Sleman agar naik kelas sehingga menghasilkan produk yang dapat bersaing.

Sementara itu, Branch Manager PT Indomarco Prismatama, Royanto Budi mengungkapkan kemitraan UMKM Sleman dengan retail modern di bawah PT Indomarco telah dimilai sejak tahun 2019. Sementara pelatihan kewirausahaan mandiri bagi UMKM Sleman telah dilaksanakan sebanyak 12 kali.

“Pelatihan kewiraushaan bagi UMKM ini bertujuan agar UMKM Sleman bisa bersaing, bisa naik kelas, salah satunya bermitra dengan retail modern sehingga pemasarannya semakin luas,” katanya.

Lebih lanjut, Royanto menjelaskan dalam pelatihan kewiraushaan ini, para mitra UMKM akan diberikan dibekali pengetahuan terkait strategi pengikatan kualitas produk. Selain itu, dalam kegiatan tersebut Ia juga menyiapkan bantuan bagi UMKM Sleman berupa dua unit gerobak UMKM dengan proses pengundian, dan bantuan 75 sealer.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini