Pemilik Restoran di AS Sebut Penyebaran Virus Corona Bisa Terjadi di Rumah

Baca Juga

MATA INDONESIA, INTERNASIONAL  – Virus corona masih menjadi momok menakutkan. Di Amerika Serikat, virus corona telah merenggut lebih dari 255 ribu nyawa, tertinggi dibandingkan dengan negara lain di dunia dan masih terus melonjak.

Otoritas kesehatan setempat sudah berulang kali memperingatkan bahwa laju cepat penambahan kasus virus corona di AS dapat membuat sistem perawatan kesehatan kewalahan. Fakta ini membuat pemerintah kembali memberlakukan pembatasan baru.

Terkait kebijakan pembatasan baru yang kembali diberlakukan pemerintah setempat, seorang pemilik restoran di wilayah Los Angeles mengaku kesal. Menurutnya, penyebaran infeksi virus corona tak melulu terjadi di restoran, bisa jadi lewat pertemuan pribadi di mana aturan tidak diberlakukan.

“Orang yang putus asa karena tidak dapat pergi ke bar, justru membuat pesta di rumah mereka,” kata Brittney Valles, pemilik Restoran Guerilla Tacos di pusat kota Los Angeles, melansir Associated Press, Selasa, 24 November 2020.

Direktur Kesehatan Masyarakat County, Barbara Ferrer mengatakan bahwa restoran adalah bagian dari masalah tersebut -penyebaran infeksi virus corona. Wabah dalam dua pekan pertama berlipat ganda di fasilitas makanan, termasuk restoran, pabrik pengolahan, pembotolan, toko kelontong, dan bisnis terkait, kata Ferrer.

Greg Montana, pemilik restoran harus menutup usahanya di awal tahun. Ia masih memiliki dua restoran di wilayah Dermaga Santa Monica. Kini ia sedang mencoba mencari cara untuk langkah selanjutnya, di sisi lain ia khawatir memberi tahu karyawannya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Mengapresiasi Kesuksesan Pilkada Serentak 2024 Hasil Kerja Sama Semua Pihak

JAKARTA - Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Indonesia mencatatkan kesuksesan besar, ditandai oleh penyelenggaraan yang tertib dan keamanan yang...
- Advertisement -

Baca berita yang ini