MATA INDONESIA, JAKARTA – Jokowi sudah pasti tidak akan menyalonkan lagi sebagai presiden pada 2024. Lalu, suara pemilihnya akan menguntungkan siapa?
Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) berdasarkan hasil surveinya mengungkapkan bahwa para pemilih Jokowi di 2019 sebagian besar akan mengalihkan suaranya kepada Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.
Sementara, Anies Baswedan hanya mendapat sedikit suara dari para pemilih Jokowi tersebut.
Para pemilih Jokowi yang menyerahkan suaranya kepada Ganjar Pranowo pada Maret 2022 sebesar 36,9 persen, sedangkan kepada Prabowo Subianto 26,3 persen.
Sementara untuk Anies hanya 20,3 persen.
“Kemungkinan pada putaran akhir yang maju nanti Pak Ganjar dan Pak Prabowo,” ujar Saiful Mujani, Sabtu 4 Juni 2022.
Saiful mengingatkan bahwa pemilih Jokowi pada 2019 bukan hanya dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), tetapi juga ada dari partai lainnya.
Penjelasannya PDIP hanya berhasil mengoleksi 20 persen suara saja, sedangkan Jokowi pada 2019 berhasil mengantongi 55 persen mengalahkan Prabowo Subianto.
Suara Jokowi paling besar menurut Saiful adalah dari Jawa Tengah dan Jawa Timur.
