MATA INDONESIA, JAYAWIJAYA – Kepala Suku Besar Lembah Baliem Kabupaten Jayawijaya Naligi Kurisi menilai rencana pemekaran wilayah Papua atau Daerah Otonomi Baru (DOB) akan memberikan dampak positif bagi masyarakat Papua.
“Ini bisa membantu majukan Papua dan setara dengan kota-kota di Jawa,” ujarnya, dikutip Minggu 24 Oktober 2021.
Ia juga menilai kehadiran Otsus turut memberikan banyak perubahan di Tanah Papua. “Waktu tahun 2019, di sini (Lembah Baliem) sangat berbeda dengan daerah lain, tidak ada pembangunan yang berarti. Namun setelah tahun 2021 pembangunan mulai terlihat dan saya menilai bahwa Otsus berhasil,” katanya.
Ia pun berharap kebijakan ini terus berlanjut untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua.”Oleh sebab itu, alangkah baiknya jika bapak-bapak pejabat yang ada di Jakarta terus melanjutkan Otsus ini,” ujarnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Tokoh Masyarakat Kabupaten Sarmi, Wilayah Pantai Timur Beny Kantum, Spd. Ia juga mendukung kelanjutan Otsus dan pemekaran Papua.
“Otonomi khusus dan pemekaran Provinsi Papua merupakan solusi tepat pemerintah dalam membangun Papua dari kampung hingga ke kota,” katanya.
Ia pun mengimbau kepada masyarakat Papua untuk tidak boleh kembali ke masa lalu dan dijadikan pegangan untuk menolak otsus dan pemekaran. Menurutnya, masyarakat harus optimis dengan keberadaan Otsus di Tanah Papua.
“Pemekaran provinsi Papua juga merupakan langkah yang tepat dan kami mendukung hal itu, karena dengan pemekaran ini, program-program pemerintah lebih terfokus dan tepat ke sasaran yaitu masyarakat yang menikmatinya,” ujarnya.
