MINEWS.ID, JAKARTA – Amnesti Internasional akhirnya turun tangan membantu pengungkapan kasus penyerangan terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.
Lembaga itu mengutus Manajer Tim Advokasi untuk wilayah Asia Pasifik Francisco Bencosme.
“Untuk membantu proses upaya penyelidikan independen kasus yang terjadi dan dialami oleh penyidik senior Novel Baswedan,” kata Francisco di gedung KPK, Jakarta, Jum’at 26 April 2019.
Meski baru datang di Indonesia, Francisco mempertanyakan komitmen Pemerintah Indonesia karena tidak berhasil melakukan pengawasan pada sektor antikorupsi.
Menurut Francisco, Amnesti Internasional merupakan organisasi hak asasi manusia (HAM) internasional berkomitmen untuk mendorong upaya penegakan HAM terutama sektor antikorupsi.
Francisco pun menyatakan memiliki akses kepada para pengambil kebijakan di Amerika Serikat seperti kongres dan parlemen.
Dia mengancam bahwa desakan dunia internasional bakal membuat pemerintah Indonesia mengungkap kasus serangan terhadap Pegawai KPK.