MATA INDONESIA, JAKARTA – Perusahaan Listrik Negara (PLN) mulai dibenahi. Dari surat yang beredar, Menteri BUMN Erick Thohir merombak jajaran direksi PT PLN (Persero).
Perubahan ini antara lain:
- Direktur Pengadaan Strategis 1 diubah menjadi Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan.
- Direktur Pengadaan Strategis 2 diubah menjadi Direktur Energy Primer.
- Direktur Human Capital Management menjadi Direktur Human Capital dan Management
- Direktur Bisnis Regional Sumatera menjadi Direktur Bisnis Regional Sumatera dan Kalimantan
- Direktur Bisnis Regional Sulawesi dan Kalimantan menjadi Direktur Bisnis Regional Sulawesi Maluku Papua dan Nusa Tenggara
- Direktur Bisnis Regional Maluku Papua dan Nusa Tenggara menjadi Direktur Mega Project.
Menteri Erick juga memberi penugasan baru kepada beberapa direksi. Penugasan ini antara lain
- Syofvi Felienty Rukman semula Direktur Perencanaan Korporat menjadi Direktur Human Capital dan Management
- Wiluyo Kusdwiharto semula Direktur Bisnis Regional Sumatera menjadi Direktur Bisnis Regional Sumatera Kalimantan
- Syamsul Huda semula Direktur Bisnis Regional Sulawesi dan Kalimantan menjadi Direktur Bisnis Regional Sulawesi Maluku Papua dan Nusa Tenggara.
Selain itu, ada empat orang baru yang diangkat menjadi direktur.
- Muhammad Ikbal Nur sebagai Direktur Perencanaan Korporat
- Bob Sahril menjadi Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan
- Rudy Hendra Prastowo sebagai Direktur Energy Primer
- M Ikhsan Asaad sebagai Direktur Mega Project.
Menteri Erick juga memberhentikan empat nama dari jajaran direksi PLN, yaitu:
- Sripeni Inten Cahyani dari jabatannya sebagai Direktur Pengadaan Strategis
- Djoko Rahardjo Abu Manan dari jabatannya sebagai Direktur Pengadaan Strategis
- Muhammad Ali dari jabatannya sebagai Direktur Human Capital Management
- Ahmad Rofiq dari jabatannya sebagai Direktur Bisnis Regional Maluku Papua dan Nusa Tenggara.
Juru Bicara Kementerian BUMN, Arya Sinulingga saat dikonfirmasi membenarkan perombakan jajaran direksi PLN. Menurutnya, perombakan ini merupakan hasil evaluasi dan masukan dari Direktur Utama serta Wakil Direktur Utama PLN.