Mengkhawatirkan, Kim Jong Un Minta Pyongyang Tingkatkan Kekuatan Militer

Baca Juga

MATA INDONESIA, PYONGYANG – Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un menyerukan untuk meningkatkan kekuatan militer strategis. Pernyataan itu ia lontarkan saat menghadiri uji coba rudal hipersonik – untuk yang pertama kalinya dalam dua tahun terakhir.

Uji coba kedua rudal hipersonik dalam waktu kurang dari sepekan itu menggarisbawahi sumpah Tahun Baru Kim untuk memperkuat militer dengan teknologi mutakhir pada saat pembicaraan dengan Korea Selatan dan Amerika Serikat terhenti.

“Setelah menyaksikan tes tersebut, Kim mendesak para ilmuwan militer untuk lebih mempercepat upaya untuk terus membangun kekuatan militer strategis negara itu baik dalam kualitas maupun kuantitas dan lebih jauh memodernisasi tentara,” demikian dilaporkan kantor berita KCNA, melansir Reuters, Rabu, 12 Januari 2022.

Resolusi Dewan Keamanan PBB melarang semua uji coba rudal balistik dan nuklir Korea Utara dan telah menjatuhkan sanksi atas program tersebut.

Pembicaraan yang bertujuan membujuk Korea Utara untuk menyerah atau membatasi persenjataan senjata nuklir dan misilnya telah terhenti. Pyongyang mengatakan pihaknya terbuka untuk diplomasi tetapi hanya jika AS dan sekutunya menghentikan kebijakan bermusuhan seperti sanksi atau latihan militer.

Wakil Menteri Luar Negeri AS untuk Urusan Politik, Victoria Nuland mengatakan peluncuran rudal hipersonik milik Pyongyang berbahaya dan tidak stabil.

“Ini jelas membawa kita ke arah yang salah. Seperti yang Anda ketahui, AS telah mengatakan sejak awal bahwa kami terbuka untuk berdialog dengan Korea Utara, bahwa kami terbuka untuk berbicara tentang Covid dan dukungan kemanusiaan, dan sebaliknya, mereka malah menembakkan rudal,” tutur Victoria.

Bukan hanya Paman Sam, Korea Selatan, dan Jepang, Uni Eropa juga mengutuk peluncuran rudal terbaru Korea Utara sebagai ancaman bagi perdamaian dan keamanan internasional. Uni Eropa juga meminta Pyongyang untuk melanjutkan diplomasi.

Sementara itu, Korea Selatan mengatakan bahwa uji coba kedua Pyongyang mengalami peningkatan kinerja. Di mana rudal balistik milik Korea Utara mencapai kecepatan tertinggi hingga 10 kali kecepatan suara (12.348 km per jam / 7.673 mil per jam).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Semua Pihak Perlu Bersinergi Wujudkan Pilkada Damai

Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) merupakan momen penting dalam kehidupan demokrasi di Indonesia. Pilkada tidak hanya sekadar agenda politik,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini