MATA INDONESIA, JAKARTA – Kasus penembakankembali terjadi di Amerika Serikat, yang menewaskan 21 orang di Sekolah Dasar Robb di Uvalde, Texas, pada Selasa (24/5/2022).
Sebanyak 18 siswa dan tiga orang dewasa, termasuk satu guru yang tewas akibat penembakan massal tersebut. Rupanya, pelaku penembakan diketahui adalah seorang remaja pria berusia 18 tahun. Motif penembakan itu pun masih belum diketahui secara jelas.
Insiden penembakan ini bukan yang pertama kali terjadi di Amerika Serikat. Sebelumnya, Amerika Serikat sering mengalami kejadian mematikan tersebut. Hal ini tentunya menambah panjang daftar penembakan di Negeri Paman Sam.
Dikutip dari berbagai sumber, berikut sederet kasus penembakan terseram yang pernah terjadi di Amerika Serikat.
Penembakan massal terjadi di supermarket yang berlokasi di Buffalo, New York, Amerika Serikat, pada 14 Mei 2022 lalu. Kejadian ini setidaknya menewaskan 10 orang berkulit hitam di sebuah pusat perbelanjaan tersebut.
Serangan yang bermotif rasisme itu dilakukan oleh seorang remaja pria kulit putih yang berusia 18 tahun. Tersangka dikenai dakwaan dan dipenjara tanpa jaminan.
Insiden ini menjadi salah satu serangan paling parah sepanjang sejarah sistem transportasi publik di New York. Pasalnya, seorang pria berusia 62 tahun meledakkan sebuah bom asap dan menembaki orang-orang di sebuah stasiun kereta bawah tanah.
Dalam kejadian ini terdapat 23 orang terluka, dan pria tersebutditangkap pihak kepolisian keesokan harinya.
Seorang remaja melakukan pembantaian di sebuah Sekolah Menengah Atas di Oxford, Michigan. Penembakan tersebut setidaknya menewaskan empat siswa dan tujuh orang lainnya terluka.
Insiden penembakan terjadi di sebuah supermarket di Memphis, Tennessee, Amerika Serikat. Akibat penembakan itu, dilaporkan satu orang tewas dan 12 lainnya mengalami luka. Sementara, pelaku penembakan dilaporkan bunuh diri usai melakukan aksinya.
Kabarnya penembakan tersebut dipicu oleh kerusuhan yang terjadi di sebuah toko kelontong Kroger.
Terjadi insiden mengerikan di sebuah supermarket di West Hempstead, Long Island, timur Kota New York, Amerika Serikat, pada 20 April 2021. Dimana terjadi penembakan yang menewaskan satu orang dan melukai dua orang lainnya.
Penembakan terjadi di kantor manajer di lantai dua supermarket Stop & Shop. Diketahui, pelaku berusia 31 tahun merupakan mantan karyawan supermarket tersebut.
Seorang mantan pegawai FedEx yang sedang dalam perawatan psikiatri, menembaki delapan orang hingga tewas dan melukai sejumlah lainnya di sebuah fasilitas perusahaan itu di Indiana. Pelaku kemudian bunuh diri dengan menembak diri sendiri.
Penembakan terjadi di sebuah gedung perkantoran di pinggiran kota Los Angeles. Empat orang tewas, salah satunya seorang anak kecil. Setelah penembakan terjadi, tersangka ditangkappihak kepolisian.
Aksi penembakan massal terjadi di sebuah pusat perbelanjaan di Boulder, Colorado, Amerika Serikat. Sebanyak 10 orang tewas, termasuk seorang polisi yang tiba di lokasi kejadian.
Insiden ini terjadi ketika tersangka masuk ke supermarket sambil menembakan peluru dari senjata api yang digunakannya. Pelaku penembakan telah ditangkap.
Tampaknya pada tahun 2021 menjadi tahun paling produktif terjadinya kasus penembakan di Amerika Serikat. Kali ini terjadi di sebuah Day Spa atau tempat perawatan di Atlanta dan sekitarnya.
Terdapat delapan orang termasuk enam wanita keturunan Asia tewas tertembak. Sosok pria pelaku penembakan pun ditahan.
Reporter: Dhea Salsabila