Masyarakat Antusias Ikut Vaksinasi BIN di Manokwari Selatan

Baca Juga

MATA INDONESIA, MANOKWARI – Badan Intelijen Negara (bin) Daerah Papua Barat atau Binda Papua Barat menggelar vaksinasi massal di di Pendopo Kabupaten Manokwari Selatan, Senin 13 Desember 2021.

Kaposda BIN Manokwari Selatan Harry Azhar mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk menghalau penyebaran varian baru Omicron yang lebih mudah menular.

“Binda Papua Barat terus menggencarkan vaksinasi massal. Agar lebih optimal kami bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat,” katanya.

Dia mengatakan dengan adanya percepatan vaksinasi, masyarakat bisa terlindung dari penularan Covid-19. “Ayo terus sukseskan vaksinasi untuk Papua Barat Sehat, Manokwari Selatan kuat,” ujarnya.

Masyarakat yang mengikuti vaksinasi di Manokwari pun sangat antusias. Cindy seorang siswi SMAK Villanova Kabupaten Manokwari mengungkapkan terima kasih atas pelaksanaan vaksinasi yang digelar Binda Papua Barat.

“Terima kasih Bapak Presiden Jokowi, Bapak Kepala BIN Budi Gunawan. Kami sudah divaksin dan kami rindu sekolah,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini