MATA INDONESIA, JAKARTA – Lembaga moneter internasional atau IMF merilis laporan yang menyatakan performa ekonomi Indonesia sangat menjanjikan, baik dan stabil.
Laporan yang diberi judul “Indonesia : 2019 Article IV Consultation,” itu menyatakan performa bagus itu karena ditunjang pertumbuhan ekonomi yang stabil di atas 5 persen dan inflasi yang dikelola hanya sekitar 3 persen saja. Padahal, kondisi ekonomi dunia tidak terlalu bagus.
Belum lagi masih tingginya defisit neraca berjalan karena angka nilai impor yang masih lebih tinggi dari ekspor.
Namun pertumbuhan Indonesia, menurut laporan IMF bertanggal 31 Juli 2019 tersebut, diprediksi masih tetap di atas lima persen dan defisit terus dikurangi dengan mengurangi impor.
“Pertumbuhan diperkirakan tetap stabil untuk jangka menengah,” begitu pernyataan laporan IMF tersebut yang dikutip 1 Agustus 2019.
IMF juga menghargai tekad Presiden Jokowi yang akan melakukan sejumlah langkah reformasi ekonomi pada periode keduanya ini.
Lembaga multilateral tersebut menilai prospek perekonomian Indonesia tetap menjanjikan di masa datang. Namun tetap harus menjaga kewaspadaan terhadap risiko khususnya dari eksternal yang masih eksis.
IMF juga menekankan pentingnya melanjutkan reformasi struktural, khususnya yang terkait dengan implementasi strategi penerimaan jangka menengah panjang dan pendalaman pasar keuangan. Intinya ekonomi Indonesia masih menjanjikan di masa datang.