MATA INDONESIA, PYONGYANG – Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un terlihat mengunjungi sebuah kota baru yang sedang dibangun yang berlokasi di dekat perbatasan Cina dan merupakan sebuah gunung suci yang dipuja oleh keluarga Kim.
Media pemerintah melaporkan bahwa ini merupakan penampilan publik pertama Kim Jong Un dalam kurun waktu sebulan. Kedatangan Kim tak lain untuk memeriksa tahap ketiga dan terakhir konstruksi yang rencananya akan selesai pada akhir tahun ini, setelah sempat tertunda akibat sanksi internasional dan pandemi virus corona.
Sebagai catatan, pegunungan utara Samjiyon sedang diubah menjadi pusat ekonomi besar-besaran yang disebut sebagai “utopia sosialis” oleh para pejabat. Lokasi tersebut nantinya akan dilengkapi dengan apartemen, hotel, resor ski, serta fasilitas komersial, budaya, dan medis.
Kota berkembang itu berada di dekat Gunung Paektu, gunung suci tempat keluarga Kim mengklaim akarnya. Kantor berita resmi KCNA mengatakan bahwa kota tersebut sebagai lambang peradaban modern.
“Dia mengatakan Samjiyon telah berubah menjadi contoh kota modern pegunungan di bawah sosialisme dan standar pembangunan pedesaan berkat perjuangan gigih para pekerja meskipun lingkungan utara tidak menguntungkan,” kata KCNA, melansir Reuters, Selasa, 16 November 2021.
Kim mengatakan membangun kota baru memberikan pengalaman dalam konstruksi, desain dan teknologi yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi untuk wilayah lain.
Kota ini adalah salah satu inisiatif terbesar yang diluncurkan Pyongyang sebagai bagian dari dorongan Kim untuk ekonomi mandiri ketika negara itu menghadapi sanksi internasional atas program nuklir dan misilnya.
Absennya Kim Jong Un dari media pemerintah kerap memicu spekulasi mengenai kesehatan dan keberadaannya. Badan Intelijen Korea Selatan mengatakan pada akhir bulan lalu bahwa Kim sebenarnya tidak memiliki masalah kesehatan.