Kemensos Gelontorkan Bansos Rp217 Miliar ke Warga Kulon Progo, Pembagiannya Disidak

Baca Juga

Mata Indonesia, Kulonprogo – Ratusan miliar rupiah dana bantuan sosial (bansos) telah dialokasikan untuk penduduk Kulon Progo. Komisi VIII DPR RI dan Kementerian Sosial (Kemensos) melakukan sidak serta pemantauan langsung di Bumi Binangun pada Senin 18 Desember 2023 kemarin.

Pepen Nazaruddin, Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial, Kemensos menyebutkan bahwa ada lima bantuan yang disalurkan pada hari tersebut. Pertama bantuan sembako senilai Rp112,41 miliar, selanjutnya bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) senilai Rp105,52 miliar, dan bantuan atensi senilai Rp27 juta.

Selain itu, terdapat juga bantuan dari Program Pahlawan Ekonomi Nusantara (Pena) senilai Rp15 juta, dan bantuan atensi sembako Rp6 juta.

“Total nilai bantuan yang diberikan selama kunjungan kerja ini mencapai Rp217,98 miliar,” ungkapnya, Senin 18 Desember 2023.

My Esti Wijayanti, anggota Komisi VIII DPR RI, menyatakan bahwa upaya mengatasi kemiskinan ekstrem di Kulon Progo dapat dilakukan melalui pengelompokan berdasarkan usia produktif.

“Kami akan seleksi kemiskinan ekstrem yang dapat ditingkatkan, sehingga diharapkan individu yang sebenarnya sangat produktif tetap mendapat dukungan untuk meningkatkan produktivitasnya,” kata dia.

Esti menekankan perlunya memberikan dukungan bukan hanya dalam bentuk bantuan PKH atau BPNT, melainkan juga memberikan pendampingan untuk usaha yang dapat dijalankan oleh individu tersebut. Dia berharap dengan dukungan ini, warga yang awalnya tergolong miskin ekstrem dapat mengalami peningkatan status ke dalam kategori miskin.

Pemerintah Pusat pun menargetkan bahwa angka kemiskinan ekstrem harus mencapai nol dalam beberapa tahun ke depan.

Selain itu, Esti menambahkan bahwa penyaluran bantuan, khususnya Pena, dapat menjadi salah satu strategi dalam penanggulangan kemiskinan ekstrem. Pena diberikan kepada masyarakat yang sudah tidak menerima bantuan sosial lagi, tetapi diberikan modal usaha untuk meningkatkan taraf hidup mereka.

Dalam sidak yang dilakukan anggota DPR RI dan Kemensos, pembagian bansos tersebut berjalan baik. Masyarakat penerima santunan sesuai dengan kriteria yang disiapkan pemerintah Kulon Progo.

Seperti diketahui, angka kemiskinan di Kulon Progo mengalami penurunan pada Januari 2023 lalu, di mana garis kemiskinan tercatat 16,39 persen. Dibandingkan dengan 2022 lalu, angka kemiskinan mencapai 18,39 persen.

Prosentase itu menjelaskan bahwa ada sekitar 7.930 warga Kulon Progo sudah bebas dari kemiskinan. Harapannya dengan bantuan pendidikan serta keterampilan yang sudah diberikan, jumlah warga miskin di Kulon Progo pada akhir 2023 juga signifikan turun.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini